Kabupaten Banjar
Polisi Temukan Masih Banyak Pengunjung Pasar Bauntung Batuah Tidak Taat Prokes Covid-19
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Polisi mengimbau warga menaati protokol kesehatan seperti memakai masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak, saat beraktivitas di luar rumah.
Imbauan tersebut disampaikan jaharan Satkorps Brimbob Polda Kalsel, saat menggelar Operasi Aman Nusa II Intan, di kawasan Pasar Bautung Batuah Martapura, Jumat (5/3/2021).
Pantauan di lokasi, masih banyak pengunjung pasar serta pedagang yang tidak memakai masker. Polisi pun langsung memberikan sanksi berupa menghafal Pancasila serta push up, serta diberikan masker oleh petugas.
Ada juga, warga yang dari kejauhan ketika melihat petugas langsung putar balik karena tidak menggunakan masker.
Iptu Herly Yuhendri, Kasub Satgas 6 Sat Brimob Polda Kalsel, mengatakan, Operasi Aman Nusa II Intan Pengegakan Protokol Kesehatan, digelar di seluruh tempat keramaian.
“Agar terhindar dari penyebaran virus covid-19, kita akan terus mengingatkan masyarakat sadar pentingnya menggunakan masker saat beraktifitas diluar rumah,” jelasnya.
Adapun kegiatan ini sudah berjalan hampir 1 tahun lamanya. Tidak hanya kawasan pasar saja, pihaknya juga menyasar tempat-tempat yang dianggap mengundang keramaian.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selau taat prokes, memakai masker saat keluar rumah. Semoga virus covid-19 ini cepat hilang,” tutupnya. (Kanalkalimantan.com/wahyu)
Reporter: wahyu
Editor: cell
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Tok! KPU Banjarbaru Sahkan 30 Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Banjarbaru, Ini Daftar Lengkapnya
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara1 hari yang lalu
Sah! Ini 30 Calon Terpilih Anggota DPRD HSU 2024-2029
-
Kalimantan Tengah16 jam yang lalu
Serang Markas Polisi di Kobar Kalteng, Empat Lelaki Diringkus
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Mahasiswa Minta Perbaikan Gaji Guru Honorer di Kalsel
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Resmi Ditetapkan, Ini 45 Calon Terpilih Anggota DPRD Banjarmasin 2024-2029
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Unjuk Rasa Mahasiswa di Rumah Banjar, Komersialisasi Dunia Pendidikan Jadi Sorotan