Kalimantan Selatan
Yuk Ikut Kompetisi Film Pendek 2024 Dispersip Kalsel, Ini Syaratnya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Kompetisi Film Pendek 2024.
Literasi dan perpustakaan menjadi tema kompetisi Film Pendek 2024 tersebut.
Kepala Dispersip Provinsi Kalsel Dra Hj Nurliani MAP melalui Kabid Pembinaan dan Pelayanan Perpustakaan Adethia Hailina menyampaikan, lomba diselenggarakan bertujuan untuk memperkenalkan perpustakaan dan meningkatkan literasi masyarakat Banua.“Lomba ini untuk umum, siapa saja boleh daftar baik perorangan atau kelompok,” katanya.
Baca juga: 15 Maret, Hari Hak Konsumen Sedunia
Pendaftaran kompetisi film pendek dibuka selama sebulan lebih tanggal 8 Maret-19 April 2024. Pendaftaran secara online dilakukan melalui laman bit.ly/formulirKFP2024 Sementara untuk unggah karya dari tanggal 19 April sampai 16 Mei 2024.
Masih lanjut Adethia, setelah diunggah, dewan juri akan melakukan proses penilaian dari tanggal 21-22 Mei 2024 dan pemenang lomba diumumkan pada 25 Mei 2024. “Kita juga akan mengadakan seremoni penyerahan hadiah yang direncanakan tanggal 30 Mei 2024 nanti,” ujarnya.
Baca juga: Komoditas Bahan Pangan di Pasar Amuntai Cenderung Naik
Beberapa ketentuan lomba, diantaranya film pendek berisi fiksi (cerita/naratif) dan bukan animasi atau dokumenter. Lalu durasi film minimal 3 menit maksimal 10 menit, peserta wajib menggunakan logo Pemprov Kalsel pada bumper film.
Kemudian dialog dapat menggunakan bahasa daerah dengan ketentuan menyertakan subtitle bahasa Indonesia, format film MP4 full HD 1080p, karya asli tidak pernah diikutsertakan atau dipublikasikan pada keperluan komersial, dan musik lagu maupun grafis tidak melanggar hak cipta.
Baca juga: DLH Kapuas Bahas Tata Cara Memungut Retribusi Sampah
Berikutnya yang tidak kalah penting juga film pendek tidak boleh mengandung unsur SARA, kekerasan, atau pornografi. Dan peserta hanya boleh mengirim 1 karya. (Kanalkalimantan.com/rizki)
Reporter : rizki
Editor : kk

-
HEADLINE3 hari yang lalu
Menteri UMKM Jadi “Amicus Curiae” Sidang Kasus Mama Khas Banjar
-
Teknologi2 hari yang lalu
AMD Ryzen AI 300 Series Hadir dengan Performa Dukungan Fitur AI
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Menteri UMKM: Pemberian Pidana Tidak Tepat untuk Kasus Mama Khas Banjar
-
Kabupaten Kapuas3 hari yang lalu
Bupati Kapuas Tinjau Jembatan Tirusan, Target Perbaikan Akhir Bulan Selesai
-
Kalimantan Tengah3 hari yang lalu
Polda Kalteng Panggil Ketua GRIB Jaya Pasca Segel Perusahaan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
MK Diskualifikasi Dua Paslon Pilkada Barito Utara, Pilkada Diulang!