Connect with us

Kabupaten Tanah Laut

Webinar Literasi Digital Nasional Tanah Laut: Internet Kawan atau Lawan?

Diterbitkan

pada

Webinar Literasi Digital Nasional diselenggarakan di Kabupaten Tanah Laut, Senin (12/7/2021) 10.00 Wita. Foto: nurul

KANALKALIMANTAN.COM, PELAIHARI – Perkembangan dunia internet yang semakin pesat bagai dua sisi mata pisau, mempunyai sisi positif apabila dimanfaatkan dengan bijak dan mempunyai sisi negatif jika disalahgunakan.

Menurut data 29,3% pengguna internet menggunakan internet untuk chatting dan 24,7% berselancar di sosial media, hal ini menjadi peluang yang besar untuk berbagai informasi menyebar.

Webinar Literasi Digital Nasional diselenggarakan di Kabupaten Tanah Laut, Senin (12/7/2021) 10.00 Wita. Acara yang menjadi program nasional Presiden Joko Widodo ini dipandu oleh host Septi Diajeng.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Laut, H Sukamta. “Sesuai dgn arahan visi presiden, beserta kemenkominfo dan siberkreasi. Utk meningkatkan tingkat kecakapan masyarakat dalam dunia digital. Peta literasi digital yang dirancang adalah digital skill, digital safety, digital ethics, dan digital culture,” ujar Bupati Tanah Laut.

 

 

Pemateri pertama, Dyan Fitri Nugraha, seorang mantan presenter berita, reporter, dan dosen menyampaikan materi bertajuk ‘Cerdas dan Bijak Berinternet’. Ia menyebutkan dalam dunia digital, cerdas dan bijak ini menjadi bebas dan terbatas.

Baca juga: Webinar Literasi Digital Nasional Banjarmasin: Jejak Digital Kita Akan Selalu Ada, Orangnya Meninggal Sekalipun

“Internet itu seperti obat, bisa dikonsumsi siapa saja, namun mempunyai batasan-batasan yang harus dipatuhi oleh konsumennya,” ucapnya.

Dyan menjelaskan bahwa bebas dan terbatas itu mempunyai norma agar terhindar dari berbagai kejahatan di dunia maya. “Pengguna internet harus terjaga dari tidak kesusilaan, perjudian, pencemaran nama baik, pemerasan atau pengancaman, kerugian konsumen, SARA, dan kekerasan,” jelasnya.

Sebelum menekan tombol share pada konten yang didapat, Dyan mengingatkan melakukan 4 hal sebelum terlanjur menyebarkan sebuah konten.

1. Validitas
2. Urgensi
3. Timing
4. Share / Keep

Pemateri kedua, Fifi Alfiana Rosyidah, seorang Bisnis Analis, membagikan cara ‘Beretika dalam Menghargai Konten Orang Lain di Media Sosial’. “Hindari melakukan cyberbullying pada konten orang lain, ini membahayakan dampaknya karena juga diatur pada UU No 11 tahun 2008 tentang UU ITE,” ujarnya.

Pemateri ketiga, Fadilla Yahya, seorang Mentor, Model, Influencer, dan Public Speaker memaparkan materi terkait ‘Bijak Bersosial Media’. Fadilla memaparkan, jika ingin menggunakan karya orang lain harus meminta izin dulu agar terhindar dari kasus plagiasi. “Paling tidak, mencantumkan karyanya diciptakan oleh siapa, dan sumber aslinya di mana. Contohnya, lagi trend untuk cover lagu orang lain, harus dicantumkan penyanyi aslinya siapa,” ucapnya.

Ia juga memperingatkan untuk hati-hati dalam menyebar informasi pribadi ke publik. “Orang yang menggunakan data pribadi orang lain juga tersangkut pasal 26 ayat 1 UU ITE,” ujarnya.

Baca juga: Informasi Terbaru Bagi Pelamar PPPK Guru di Banjarbaru

Fadilla juga menambahkan, betapa pentingnya memberikan komentar dan pujian terhadap unggahan orang lain agar sebagai sesama pengguna internet bijak serta bisa mengapresiasi.

Pemateri terakhir, Fathul Hafidh, seorang Web and Network Programmer menjelaskan tentang ‘Tips dan Tools yang Diperlukan dalam Basic Digital’. “Di bidang komunikasi, dasar yang harus dipelajari itu ada 7 yaitu membuat, mengirim, dan menggunakan akun email. Lalu share dokumen digital, posting sosial media, melakukan panggilan internet, membuat CV, setting dan membuat grup sosial media, sampai membuat video conference,” ujarnya.

Kemudian, Fathul memberikan informasi yang kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh pengguna internet dalam bertransaksi. “Harus bisa belanja online, menggunakan aplikasi m-banking dan sejenisnya, menyelesaikan form aplikasi pekerjaan, membuat form google, serta aplikasi untuk membeli tiket maupun reservasi hotel secara online,” ucapnya.

Hal penting yang wajib dimiliki oleh pengguna internet adalah mengamankan privasinya di sosial media. “Harus bisa setting privasi di sosial media, identifikasi website yang aman, menghornati privasi dan hak orang lain, memastikan log in informasi tidak tersebar, pastikan postingan di sosmed tidak merugikan orang lain, dan update tools pada device,” tambahnya.

Selain itu, Fathul juga memberikan informasi terkait keterampilan yang paling dicari saat ini yaitu Programming Web and App Development, Digital Bussiness Analysis, Digital Design and Data Visualization, Digital Project Management, dan Digital Product Management (kanalkalimantan.com/nurul)

Reporter : nurul
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->