Kota Palangkaraya
Ruselita: Maksimalkan Budidaya Perikanan Sungai dan Danau di Palangkaraya
KANALKALIMANTAN, PALANGKARAYA – Anggota Komisi B DPRD Kota Palangkaraya, Ruselita mendorong pemerintah daerah memaksimalkan pengembangan budidaya perikanan. Sebab, Kota Palangkaraya dikelilingi daerah aliran sungai dan danau.
“Rasanya tidaklah berlebihan jika pengembangan budidaya ikan di Kota Palangkaraya bisa dikembangkan,” kata Ruselita.
Menurut politisi perempuan dari Partai Perindo ini, keunggulan sumber daya alam (SDA) berupa sungai dan danau, tentu sangat potensial untuk melakukan pengembanga budidaya perikanan.
“Tentu sangat menjanjikan karena ditopang dengan banyaknya kawasan perairan seperti sungai dan danau. Hanya saja bagaimana bisa memanfaatkan potensi tersebut,” ucap Ruselita.
Baca juga : Link Live Streaming Gerhana Bulan Total, Rabu 26 Mei 2021
Tidak bisa dipungkiri kebutuhan berupa permintaan masyarakat Palangkaraya akan ikan air sungai sangat tinggi. Bahkan tidak sedikit pasokan didatangkan dari daerah tetangga.
Tingginya permintaan itu semestinya harus bisa ditangkap sebagai peluang usaha. Terutama bagaimana mendorong para kelompok petani nelayan untuk membudidayakan pengembangan budidaya ikan air sungai.
Untuk itu instansi terkait hendaknya bisa membantu para nelayan tangkap, terutama mendorong dari berbagai sisi pengembangan baik berupa pelatihan, modal maupun pemasaran.
Disisi lain imbuhnya, perlu pengembangan budidaya sektor perikanan, selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Palangkaraya itu sendiri, alangkah baiknya bagusnya lagi bila bisa disuplai ke daerah tetangga, dengan begitu bisa meningkatkan ekonomi para nelayan. (kanalkalimantan.com/tri)
Reporter : tri
Editor : kk
-
Hukum3 hari yang lalu
Selewengkan Dana Program Kader Sosial HST, Terdakwa Ajukan Keberatan
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Lahan Gambut di Jalan Gubernur Syarkawi Ditanami Jagung
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, BPBD Banjarbaru Catat 169 Rumah Terendam Banjir
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Pasar Kindai Limpuar Gambut Calap, Pedagang Tutup Toko
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Nenek Armiah Memilih Bertahan Dikepung Air, Sartinah Tak Bisa Selamatkan Perkakas Rumah
-
BPBD KAB BANJAR3 hari yang lalu
Hujan Diprediksi Hingga Maret 2025, BPBD Banjar Imbau Masyarakat Waspada