Connect with us

DPRD BANJARBARU

Patroli Ditingkatkan, Pelaku Balap Liar Diberi Sanksi Tegas

Diterbitkan

pada

DPRD Kota Banjarbaru mendukung aparat kepolisian menertibkan aksi balap liar. Foto: humasdprdbanjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru meminta jajaran Kepolisian Resor (Polres) Banjarbaru dan pemerintah kota mengantisipasi balap liar yang marak selama Ramadan.

“Harus diantisipasi berbagai potensi yang membuat balap liar marak, di malam bulan Ramadan. Polres dan Pemko harus mengantisipasinya,” ujar Ketua DPRD Banjarbaru Fadliansyah Akbar, Kamis (14/3/2024) siang.

Menurut Ketua DPRD, antisipasi yang bisa dilakukan kepolisian dan Pemko Banjarbaru melalui patroli di kawasan atau titik arena balap liar.

Baca juga: Hendak Tawuran, 49 Remaja Digiring ke Mapolsek Banjarmasin Tengah

Patroli bisa dilakukan secara terbuka dengan menjaga kawasan itu maupun pemantauan secara tertutup sebelum disikapi dengan penindakan di lapangan.

“Patroli harus ditingkatkan, agar pelaku balap liar tidak sampai melakukan aksinya. Sangat berbahaya bagi diri sendiri dam mengancam keselamatan orang lain,” ucapnya.

Kepolisian maupun Satpol PP tentu sudah mengetahui kawasan yang dijadikan arena balap liar dan strategis digunakan karena relatif sepi.

“Tempat-tempat seperti itu harus menjadi perhatian melalui patroli rutin yang ditingkatkan, jika terjadi aksi balap liar bisa segera dicegah,” tuturnya.

Baca juga: Satlantas Polres Banjarbaru Petakan Titik Rawan Balap Liar

Kepolisian juga harus menindak tegas pelaku balap liar dan menjatuhkan sanksi sebagai efek jera bagi pelaku jika tertangkap.

“Pelaku balap liar harus diberikan sanksi tegas, bisa diberikan surat peringatan dan sepeda motornya ditahan,” kata dia.

DPRD Banjarbaru mendukung penertiban balap liar yang dilakukan Polres Banjarbaru. “Supaya tidak ada lagi balap liar, warga Banjarbaru bisa tenang menjalankan ibadah Ramadan,” kata Fadliansyah. (Kanalkalimantan.com/bie)

Reporter : bie
Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->