Connect with us

HEADLINE

KRONOLOGI Irjen Teddy Ditangkap Jual Barbuk Narkoba: Minta Sabu ke Kapolres, 5 Kg Ditukar Tawas, Dijual ke Bandar Perempuan

Diterbitkan

pada

Irjen Pol Teddy Minahasa (tengah) saat menunjukkan barang bukti sabu saat jumpa pers. Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/rwa/aa

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa diduga menukar 5 kilogram barang bukti sabu dengan tawas. Barang bukti itu kemudian dijual kepada seorang pengedar narkoba bernama Linda Pujiastuti.

Berdasar informasi yang beredar, Irjen Teddy saat menjabat Kapolda Sumatera Barat memerintahkan penukaran barang bukti itu kepada Kapolres Bukit Tinggi AKBP Doddy Prawira Negara. Irjen Teddy kemudian memerintahkan kembali Doddy untuk menjual 2 kilogram sabu kepada Linda.

Merujuk sumber informasi yang sama, disebutkan 2 kilogram sabu itu dijual seharga SGD 241.000 atau setara Rp 300 juta. Uang tersebut kemudian diserahkan AKBP Doddy kepada Irjen Teddy.

Polda Metro Jaya dikabarkan turut menyita sisa sabu yang belum terjual di rumah Irjen Doddy. Barang bukti itu berjumlah sekitar 2 kilogram.

 

Baca juga : Perjuangan Peserta untuk Tampil di Lomba Tahfidz dan Tilawah MTQ Nasional XXIX

Suara.com -jaringan Kanalkalimantan.com, telah mencoba mengonfirmasi informasi ini kepada Kadiv Propam Polri Irjen Syahardiantono. Namun, hingga kekinian yang bersangkutan belum memberi jawaban.

Sementara, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat jumpa pers Jum’at (14/10/2022) sore tadi, menyebut pihaknya telah menerima informasi terkait dugaan jual beli sabu yang dilakukan Teddy.

“Saya kira dugaan keterlibatan yang bersangkutan menjual kita sudah mendapatkan,” kata Listyo di Gedung Rupatama Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (14/10/2022) sore.

Positif Narkoba

Sebelumnya, Polri membenarkan jika Irjen Teddy Minahasa positif mengkonsumsi narkoba. Hal ini berdasar hasil tes urine, darah, dan rambut.

“Ya dari urine, darah, rambut pakai laboratorium,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Jum’at.

 

Baca juga  : Kapolri Marah, Irjen Teddy Minahasa Terlibat Narkoba, Sudah Ditahan!

Jual 5 Kg Sabu

Berdasar informasi yang beredar, Teddy disebut menjual barang bukti narkoba jenis sabu seberat 5 kilogram. Barang bukti itu merupakan hasil pengungkapan kasus sabu seberat 41,4 kilogram di wilayah Sumatera Barat.

Merujuk informasi yang beredar, saat menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat Teddy meminta barang bukti 10 kilogram sabu kepada Kapolres. Dia lalu menjual 5 kilogram kepada seorang mami.

Kapolri : Terlibat Narkoba, Sudah Ditahan!

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, Irjen Pol Teddy Minahasa memang benar terjerat kasus jual beli narkoba.

Bahkan, Kapolri Jenderal Listyo mengungkapkan, Irjen Teddy Minahasa yang sudah ditunjuk sebagai Kapolda Jawa Timur, sudah diperiksa dan ditahan.

“Irjen TM sudah ditempatkan di tempat khusus,” kata Kapolri.

 

Irjen Pol Teddy Minahasa Pamer Tangkapan 41 Kilogram sabu di Sumbar. Foto: Dok Polres Sijunjung

Baca juga  : BREAKING NEWS. Brigjen Andi Rian Kini Jabat Kapolda Kalsel

Listyo benar-benar marah terhadap kasus tersebut. Sebab, dia mengakui sudah berkali-kali memberi arahan kepada jajarannya agar tidak terlibat masalah narkoba.

“Sudah berkali-kali saya sampaikan kepada seluruh jajaran, bahwa tidak ada yang bermain-main dengan masalah narkoba. Yang namanya narkoba harus betul-betul diberantas. Dan saya sudah sampaikan, bahwa siapa pun yang terlibat, tidak peduli pangkatnya apa, jabatannya apa, pasti ditindak tegas,” kata Kapolri.

Kronologi penangkapan Irjen Teddy Minahasa.

“Beberapa hari lalu, Polda Metro Jaya melakukan pengungkapan jaringan gelap perdagangan narkoba. Awalnya dari laporan masyarakat, kemudian saat itu berhasil diamankan tiga orang pelaku,” kata dia.

Kemudian dilakukan pengembangan, ternyata mengarah dan melibatkan anggota Polri berpangkat brigadir kepala, komisaris.

 

Baca juga : Irjen Teddy Minahasa Minta Setoran 10 Kg dari Kapolres, Dijual 5 Kg ke Mami

“Jabatan kapolsek,” kata dia.

Atas dasar tersebut, Kapolri Jenderal Listyo meminta kasus itu dikembangkan. Penyelidikan lantas mengarah ke seorang pengedar sabu yang berkaitan dengan personel Polri berpangkat AKBP.

“AKBP, mantan Kapolres Bukit Tinggi,” sebutnya.

Selanjutnya, setelah memeriksa mantan Kapolres Bukit Tinggi, ternyata jejak perdagangan narkoba itu mengarah ke Irjen Teddy Minahasa yang baru empat hari menjabat Kapolda Jatim.

“Atas dasar tersebut, kemarin, saya minta Kadiv Propam Mabes Polri untuk menjemput dan melakukan pemeriksaan terhadap Irjen TM. Tadi pagi telah dilaksanakan gelar, dinyatakan Irjen TM dinyatakan pelanggar, dan ada penempatan khusus,” tegasnya.

Kapolri selanjutnya memerintahkan agar Kadiv Propam Polri Irjen Syahardiantono segera melaksanakan pemeriksaan etik.

“Nanti akan diancam hukuman pemecatan tidak hormat. Selain itu, saya juga minta Polda Metro Jaya meneruskan penanganan pidananya. Saya minta siapa pun itu, apakah masyarakat sipil, atau Polri, bahkan Irjen TM sekali pun, saya minta usut tuntas,” tegas Kapolri.

 

Baca juga  : Baru 4 Hari Menjabat, Kapolda Jatim Teddy Minahasa Diciduk Diduga Terlibat Narkoba, Punya Kekayaan Rp 29,9 Miliar

Irjen Teddy Minahasa Minta Setoran 10 Kg Sabu dari Kapolres

Sebelumnya, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Teddy Minahasa dikabarkan menjual barang bukti narkoba jenis sabu seberat 5 kilogram. Barang bukti itu merupakan hasil pengungkapan kasus sabu seberat 41,4 kilogram di wilayah Sumatera Barat.

Berdasar informasi yang beredar, saat menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat Teddy meminta barang bukti sabu 10 kilogram itu kepada Kapolres. Dia lalu menjual 5 kilogram kepada seorang mami.

Tak hanya menjual, Teddy dikabarkan juga positif mengonsumsi sabu.

Diketahui, Teddy baru saja ditunjuk sebagai Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Pol Nico Afinta. Dia sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.

Jum’at (14/10/2022) siang, Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengumpulkan seluruh pejabat utama Polri, Kapolda, hingga Kapolres di Istana Kepresidenan, Jakarta. Mereka dikumpulkan untuk mendengarkan langsung arahan darinya.

 

Baca juga  : Tilawah Anak-Anak dan Remaja, Kafilah Bengkulu Ngaku Nervous Saat Tampil

Diduga Sudah Lama Jadi Pengguna Narkoba

Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso menduga Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa tidak hanya sebagai pengguna narkoba. Melainkan diduga memiliki hubungan dengan jaringan pengedar narkoba.

“Kalau jenderal ya saya rasa bukan hanya pengguna, pasti terkait atau mengetahui adanya jaringan ini. Dia kan pasti mendapat suplai barang itu kalau dia jenderal,” ungkap Sugeng saat dihubungi, Jumat (14/10/2022).

Sugeng mengklaim IPW telah lama mendengar isu Teddy sebagai pengguna narkoba. Dia tak menyangka isu tersebut ternyata benar adanya.

“Pernah dengar isu, ternyata itu jadi kenyataan. Karena seorang pengguna narkoba itu ketergantungan,” bebernya.

Atas hal itu, IPW mendorong Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut tuntas kasus ini. Termasuk mendalami keterlibatan Teddy dengan sindikat jaringan pengedar narkoba.

“Iya lah kita minta didalami, ini serius,” ujarnya. (Suara.com)

Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->