Connect with us

HEADLINE

Jelang Coblosan PSU 9 Juni, Bawaslu Banjarmasin Tertibkan Spanduk Provokatif

Diterbitkan

pada

Bawaslu Kota Banjarmasin persiapan penertiban spanduk provokatif jelang PSU di wilayah Kecamatan Banjarmasin Selatan. Foto: ila

KANALKALIMANTAN, BANJARMASIN – Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Kota Banjarmasin tertibkan spanduk di wilayah PSU (Pemungutan Suara Ulang) Pilgub Kalsel di Kecamatan Banjarmasin Selatan.

Apel penertiban digelar Bawaslu Banjarmasin, Kamis (3/6/2021) pagi, semakin dekatnya hari H pelaksanaan coblosan Pilgub Kalsel 9 Juni mendatang.

Ketua Bawaslu Kota Banjarmasin Muhammad Yasar mengatakan, Bawaslu Banjarmasin dan pihak terkait sudah menganalisis titik-titik mana saja yang ada penyebaran spanduk kontraproduktif dan provokatif, dan ternyata hampir tersebar di setiap kelurahan wilayah PSU.

Maka dari itu penertiban ini dilakukan untuk menciptakan suasana kondusif, menjelang PSU di Pilgub Kalsel terutama di wilayah Banjarmasin Selatan.

 

Bawaslu Kota Banjarmasin persiapan penertiban spanduk provokatif jelang PSU di wilayah Kecamatan Banjarmasin Selatan. Foto: ila

Baca juga: PJ Gubernur Kalsel Minta Semua Pihak Jaga Kondusifitas Jelang PSU

Sejauh ini, menurut Bawaslu Kota Banjarmasin ada kurang lebih 70 spanduk yang tersebar di wilayah PSU Pilgub Kalsel di Kecamatan Banjarmasin Selatan.

Salah satu spanduk yang dinilai kontraproduktif dan provokatif ditertibkan seperti spanduk bertuliskan “Ambil Duitnya Jangan Cucuk Urangnya”.

“Itu spanduk-spanduk yang kontraproduktif dan provokatif dianggap meresahkan dan tidak memberikan pendidikan politik yang baik untuk masyarakat,” kata Muhammad Yasar.

Spanduk-spanduk itu akan dikumpulkan dan direkap di Panwascam Kecamatan Banjarmasin Selatan, nantinya akan dilakukan analisis dan kajian apabila ditemukan adanya pelanggaran.

Sebelumnya, kata Muhammad Yasar, Bawaslu sudah menghimbau kepada tim sukses dan masyarakat agar melepas spanduk-spanduk itu dengan sukarela, namun hingga saat ini spanduk itu masih ada.

Bawaslu Kota Banjarmasin mendapat bantuan personil untuk dukungan penertiban dari Satpol PP sebanyak 15 orang, kepolisian sebanyak 6 orang, personil TNI sebanyak 6 orang, dan unsur Dinas Perhubungan sebanyak 3 orang.

“Personil gabungan Bawaslu, Satpol PP, TNI dan Kepolisian disebar, dibagi tiga grup dipimpin pengawas kelurahan, sesuai dengan wilayah kelurahan yang akan melaksanakan PSU,” tandas Ketua Bawaslu Banjarmasin.

Baca juga: Kembali Digelar, Tour de Loksado Dirancang dengan Prokes Ketat

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Banjarmasin Akhmad Fydayeen menghimbau penertiban ini mengedepankan persuasif, humanis, supaya warga merasa tentram dan damai.

“Harapan kita, PSU berjalan dengan baik aman dan lancar sehingga ketertiban dan ketentraman warga Banjarmasin dapat kita capai dengan baik dan nyaman,” ujar Akhmad Fydayeen. (kanalkalimantan.com/ila)

Reporter : ila
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->