Connect with us

Kesehatan

20 Desa 1 Kelurahan di HSU Ditarget Stop BAB Sembarangan

Diterbitkan

pada

STOP BABS, Penandatanganan MoU Deklarasi Desa ODF (Open Defecation Free) dan pencanangan gerakan stop buang air besar sembarangan (Stop BABS). Foto : dewahyudi

AMUNTAI, Pemkab HSU menggelar deklarasi Desa ODF (Open Defecation Free) dan pencanangan gerakan Stop Buang Air Besar Sembarangan (Stop BABS) di tugu itik, Kamis (23/11). Dihadiri sekitar 1.500 undangan dari kepala desa, lurah, tim penggerak PKK, perwakilan desa Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Abdul Wahid HK. Disamping dihadiri oleh perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan.

Acara ini digelar sebagai wujud program pemerintah melalui Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat dalam rangkaian peringatan Hari kesehatan Nasional ke-53.

Plt Kepala Dinas Kesehatan HSU dr Agus Fidliansyah mengatakan, di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang sudah ODF ada 20 desa dan 1 kelurahan, hal tersebut mendukung perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam mendukung gerakan masyarakat hidup sehat.

Perlu diketahui Open Defecation Free (ODF) adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan.

“Karena pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan, sehingga untuk memutuskan rantai penularan ini harus dilakukan rekayasa pada akses ini,” jelas Plt Kadinkes HSU.

Adapun target desa yang sudah bebas dari buang air besar sembarangan adalah Desa Banyu Hirang, Desa Simpang Empat, Dengan Simpang Tiga, Desa Murung Sari, Desa Teluk Paring, Desa Ujung Murung, Desa Teluk Sari, Desa Telaga Sari, semuanya dari Kecamatan Amuntai Selatan. Untuk Kecamatan Amuntai Utara yaitu desa Pandawan, sementara di Kecamatan Amuntai Tengah Desa Tangga Ulin Hilir dan Kelurahan Murung Sari. Di Kecamatan Sungai Pandan ada Desa Murung Asam, Desa Sungai Pandan Tengah, Desa Tambalang Tengah. Desa Haur Gading di Kecamatan Haur Gading. Desa Lok bangkai dan Baruh Tabing di Kecamatan Banjang. Desa Galagah di Kecamatan Sungai Tabukan serta Desa Manarap Hulu Kecamatan Danau Panggang.

“Kami berharap masyarakat mendukung gerakan stop buang air besar sembarangan,” tegas Agus.

Foto : dewahyudi

Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel Budi Wahyuni mengatakan, kegiatan ini merupakan sebuah upaya pembangunan kesehatan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

, Bupati HSU H Abdul Wahid HK mengharapkan kepada seluruh masyarakat bisa membantu program stop buang air besar sembarangan dan desa Open Defecation Free kali ini.
‌“Program pemerintah tahun 2019 menargetkan seluruh masyarakat dapat mengakses air bersih dan WC pribadi serta WC umum sehat di Kabupaten Hulu Sungai Utara.

Diharapkan Kabupaten HSU bisa 100% mencapai target, hal ini tidak bisa dikerjakan sendiri oleh pemerintah, sehingga semua elemen masyarakat ikut membantu mencapai target tersebut,” kata Abdul Wahid. (dewahyudi).


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->