Connect with us

HEADLINE

Puluhan Rumah di Kemuning Terendam, Relawan PMI Banjarbaru Evakuasi Warga

Diterbitkan

pada

Hujan lebat yang melanda Kota Banjarbaru, Senin (4/7/2022) pagi, merendam rumah dan permukiman warga di Kelurahan Kemuning. Foto: Ibnu

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Hujan lebat lebih dari empat jam yang melanda Kota Banjarbaru sedari pukul 06.00 Wita hingga pukul 10.20 Wita, mengakibatkan beberapa kawasan permukiman warga di Banjarbaru terendam banjir, Senin (4/7/2022).

Seperti yang terpantau Kanalkalimantan.com di Gang Keluarga RT 02 Kelurahan Kemuning, Kecamatan Banjarbaru Selatan, air sudah mencapai leher orang dewasa.

Diketahui air akibat muntahan dari Sungai Kemuning yang tidak bisa menampung debit air yang datang dari hulu.

 

 

Baca juga: Hujan Lebat Pagi Hari di Banjarbaru, Jalan dan Permukiman Terendam 

PMI Kota Banjarbaru pun mulai melakukan evakuasi kepada warga yang masih terjebak di rumahnya.

Relawan KSR PMI Banjarbaru, Ilham menuturkan, pihaknya melakukan evakuasi sedari pukul 09.00 Wita hingga pukul 10.20 Wita.

“Setidaknya ada 60 rumah warga yang tergenang di RT 02 ini,” ujarnya.

Disambung Ilham, ketinggian air mencapai 150-170 cm.

Dibeberkannya selain di Gang Keluarga, Kelurahan Kemuning, di Jalan Tonhar, landasan Ulin juga memerlukan evakuasi secepatnya.

Baca juga: 4.717 Ekor Ternak di Kalsel Sudah Vaksinasi PMK 

“Di Jalan Jafri Zamzam rekanan BPBD Banjarbaru sudah mengambil alih proses evakuasi warga,” sambungnya.

Kemudian di Jalan Suratno dan Kelurahan Cempaka ketinggian air sudah mulai naik.

Hujan lebat yang melanda Kota Banjarbaru, Senin (4/7/2022) pagi, merendam rumah dan permukiman warga di Kelurahan Kemuning. Foto: Ibnu

Terpantau kembali sekitar pukul 10.20 Wita ketinggian air di Gang Keluarga, Kelurahan Kemuning, masih berada pada ketinggian leher orang dewasa. Sementara intensitas hujan sudah mulai terlihat menurun setelah lewat pukul 10.00 Wita.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->