kriminal banjarbaru
Perkelahian Dinihari, Pemuda 24 Tahun Tewas di Warung Tuak Guntung Payung
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Diduga dibawah pengaruh minuman keras tuak, seorang pemuda tewas di salah satu warung penjual minuman ramuan tradisional di Guntung Payung, Kota Banjarbaru.
Perkelahian mengakibatkan nyawa seorang lelaki melayang, terjadi di Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Sabtu (5/8/2023) dinihari.
Diketahui H, pemuda berumur 24 tahun mengalami tujuh mata luka tusuk dan sabetan senjata tajam yang menyebabkan meninggal dunia saat dibawah menuju RSD Idaman Banjarbaru.
Kronologis perkelahian hingga menyebabkan seorang pemuda berinisial H (24) tewas di Pondok John Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, diungkap polisi.
Baca juga: Duo Legiun Asing Barito Putera Borong 4 Gol
Baur Inafis Polres Banjarbaru Bripka Aulia Rahman mengatakan, dari 7 mata luka yang diterima korban H, ada satu luka tusukan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Dengan kedalaman lukanya sekitar 10 cm,” katanya.
Bripka Aulia menyebut, tempat kejadian perkara (TKP) di Pondok John Guntung Manggis. Terduga pelaku ada lima orang memakai tiga unit kendaraan roda dua mendatangi Pondok Jhon Guntung Manggis. Motif perkelahian ini diduga akibat cekcok di lokasi.
Sebelum peristiwa berdarah dini hari itu, H bersama tiga temannya sedang meminum tuak di warung Pondok Jhon sekitar pukul 01.00 Wita.
Baca juga: Izlal dan Farah Terpilih Nanang Galuh Banjarbaru 2023
Kemudian sekitar pukul 04.00 Wita, datang pelaku bersama teman-temannya, diketahui salah seorang rekan pelaku berinisial F.
Pelaku bersama temannya datang ke warung bermaksud untuk beristirahat.
Sekitar 10 menit kemudian, F ingin meninggalkan warung. Namun, saat itu diketahui H mengikuti F keluar dari warung.
“Ketika F keluar, korban H mengikuti, waktu di luar warung perkelahian terjadi,” bebernya.
Perkelahian tersebut mengakibatkan korban mengalami luka di tubuhnya dengan menerima tujuh mata luka, satu di antaranya luka sabetan benda tajam 10 cm yang diduga menjadi penyebab kematian.
Baca juga: Rahmad Darmawan: Peluang Tak Banyak Tapi Efektif
Setelah melihat H tidak berdaya, F bersama pelaku langsung melarikan diri dari TKP. Sementara motif perkelahian masih belum diketahui. “Pelaku masih dalam pengejaran,” tandasnya. (Kanalkalimantan.com/bie)
Reporter : bie
Editor : kk
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Nobar Piala Asia U-23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota Banjarmasin
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan
-
HEADLINE21 jam yang lalu
Lelaki di Banjarmasin Habisi Kakak Ipar, Jasad Dibuang ke Wilayah Kintap
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Kasus Cuci Uang Narkoba Fredy Pratama, Sang Ayah Divonis 20 Bulan Penjara
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Pengedar Sabu di Desa Paminggir Seberang Diringkus Polisi
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Relokasi Normalisasi Sungai Kuranji di Cempaka Warga Ada yang Tak Setuju