Ragam
Jelang Haul ke-13 Guru Sekumpul, PDAM Intan Banjar Siapkan 750 Kran Air
MARTAPURA, Berbagai persiapan jelang Haul ke-13 Al Allimul Allamah Al’arif Billah KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul pada 23-25 Maret mendatang, terus dibenahi.
Salah satu diantaranya peran vital PDAM Intan Banjar menyuplai air bersih ke kawasan Sekumpul dan sekitarnya bagi kenyamaan jamaah yang akan datang dari berbagai daerah di Kalsel maupun luar Kalsel. Ini mengingat volume pemakaian air bersih PDAM Intan Banjar sangat tinggi dan tidak sedikit air yang bakal digunakan dalam haul tersebut.
Disambangi Kanal Kalimantan saat acara rapat persiapan Haul ke-13 di Mahligai Sultan Adam Martapura, Selasa (27/2), Kepala Bagian Transmisi dan Distribusi PDAM Intan Banjar Aliansyah SE mengatakan sampai saat ini PDAM Intan Banjar siap menyuplai air untuk seluruhan kebutuhan jamaah. Pihak penyedia air bersih milik pemerintah daerah itu akan menyuplai air langsung ke titik-titik kegiatan seperti dapur umum dan tempat wudhu para jamaah saat acara berlangsung.
“Kami siapkan ada sekitar 50 titik sumber air, di satu titik itu nantinya akan ada 15 kran yang dapat digunakan untuk kebutuhan para jamaah, jadi total ada 750 kran air yang tersedia untuk kebutuhan seperti dapur umum dan tempat wudhu,†ungkap Aliansyah.
Persiapan fasilitas kran wudhu oleh PDAM Intan Banjar akan disediakan 3 hari sebelum hari H, dan untuk dapur umum sendiri penyaluran air akan dilakukan sekitar 5 hari sebelum acara puncak.
Aliansyah menjelaskan berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, tahun ini PDAM Intan Banjar akan menyalurkan sekitar 50 kubik air untuk setiap dapur umum. PDAM intan Banjar juga akan terus memaksimalkan suplai untuk kebutuhan air yang akan digunakan.
Jika tahun lalu pihaknya mengakui untuk penyaluran air banyak pelanggan yang terganggu dan mengeluh akibat penyaluran hanya terfokus pada acara haul. Maka tahun ini diupayakan hal serupa tidak akan terjadi lagi karena PDAM Intan Banjar sudah mengantisipasi.
“Tahun ini kita akan menyediakan jaringan yang langsung terkoneksi ke Sungai Ulin, sehingga tidak mengganggu suplai jaringan pipa air yang lain, seperti jaringan yang berada di perkotaan,†pungkas Aliansyah. (rendy)
Editor : Abi Zarrin Al Ghifari
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Terbukti Tidak Profesional, Tiga Komisioner Bawaslu Kalsel Diberi Sanksi “Peringatan Keras”
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Bawaslu Kalsel Rekomendasi Batalkan Pencalonan Aditya, Ini Pendapat Ahli Hukum
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Pencalonan Aditya-Said Abdullah Dibatalkan, Prof Denny: Lawan Putusan KPU Banjarbaru ke MA!
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Anak Meninggal Dunia Tenggelam di Sungai Alalak, Sang Ibu Melahirkan di Puskesmas
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Kunjungan Pejabat Pemko Banjarbaru ke Perpustakaan Palnam, Ini Respon Mereka
-
pilkada 20242 hari yang lalu
Tensi Pilwali Banjarbaru Naik, KPU Banjarbaru Dijaga Ketat