Connect with us

HEADLINE

Antisipasi Lonjakan Covid-19, Banjarbaru Kembali Ambil Kebijakan PTM Terbatas 50 Persen

Diterbitkan

pada

Wali Kota Aditya tetapkan kebijakan PTM terbatas 50 persen. Foto: dok kanal

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Belum genap sebulan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di Banjarbaru berjalan, kini kembali harus menggelar PTM Terbatas 50 persen. Langkah ini menyusul lonjakan kasus aktif Covid-19.

Pasalnya dari 32 kasus Covid-19 yang tercatat pada Jumat (4/2/2022), terkonfimasi sebagian dari kasus tersebut adalah para pelajar.

Langkah sigap langsung diambil Pemerintah Kota Banjarbaru dalam mengantisipasi lonjakan pendemi Covid-19 di Banjarbaru dengan memberlakukan kembali PTM terbatas 50 persen.

“Dari 32 kasus aktif, ada beberapa yaitu siswa,” ungkap Walikota Banjarbaru, M Aditya Mufti Ariffin, Sabtu (5/2/2022)
Dikatakan Aditya, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan mengambil kebijakan untuk menerapkan kembali PPKM Level 2 di sekolah.

 

Baca juga : Pedagang Jual Minyak Goreng di Atas HET, Diskoperindag HSU Siap Beri Sanksi

“Jadi melaksanakan pembelajaran dengan kapasitas 50 persen,” tambahnya
Diketahui pekan depan Satgas Covid-19 bakal melakukan pertemuan dengan instansi terkait dalam menekan laju penyebaran pandemi Covid-19 di Banjarbaru.

Dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Banjarbaru untuk melaksanakan protokol kesehatan secara ketat, kurangi mobilitas di luar serta terapkan 5M dengan benar guna bisa melandaikan Covid-19 dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Banjarbaru.

Aditya berharap bisa melakukan pencegahan penyebaran sedini mungkin, agar tidak ada peningkatan dan lonjakan kasus aktif Covid-19 serta Bor tercukupi.

“Kami akan terus memantau ketersediaan stok oksigen, berkaitan dengan kenaikan kasus aktif Covid-19 di Banjarbaru,” tuntasnya.(kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : cell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->