Connect with us

Kabupaten Hulu Sungai Utara

Amuntai Kembali Banjir, 7.751 Rumah Terdampak!

Diterbitkan

pada

Akibat curah hujan yang tinggi ditambah meningkatnya debit air sungai wilayah Kabupaten HSU kembali dilanda banjir. Foto : dew

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Baru sepekan surut, kini banjir kembali melanda wilayah kabupaten Hulu Sungai utara (HSU). Akibatnya, ribuan rumah warga terdapak banjir, terutama pemukiman warga yang berada tidak jauh dengan Daerah Aliran Sungai (DAS).

Kondisi ini, diperparah dengan hujan yang mengguyur sebagian besar wilayah HSU selama 2 hari terakhir berturut-turut sehingga membuat debit air sungai Tabalong dan Sungai Balangan yang bermuara di kota Amuntai mengalami peningkatan yang signifikan.

Kabid pencegahan dan kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSU, Parnami Azmi menyebutkan dari laporan rekapitulasi data yang dikeluarkan oleh BPBD HSU tertanggal (30/3/2023) pukul 09.30 wita, sebanyak 9 kecamatan dari total 10 kecamatan yang ada di wilayah kabupaten HSU kembali tergenang oleh banjir.

“Jadi saat ini jumlah desa yang terendam sebanyak 145 desa dan kelurahan dengan jumlah rumah yang terendam sudah mencapai angka 7.751 buah rumah dengan 9.496 kepala keluarga serta 27.652 jiwa,” bebernya.

 

Baca juga: Razia Pengemis di Banjarbaru Terjaring 36 Orang, Ada Suami Istri Bersama Anak Dipulangkan ke Kapuas

Selain itu, akses jalan baik jalan Kabupaten serta jalan provinsi juga tak luput dari genangan air banjir yakni sepanjang 11.758 meter jalan sudah tergenang banjir.

Tak ketinggalan wilayah Amuntai Tengah yang tepatnya berada di jalan protokol juga kembali tergenang oleh banjir sehingga menghambat akses masyarakat untuk ke pasar dan sebaliknya.

“Dari data, untuk kecamatan yang paling terdampak adalah kecamatan sungai pandan dan kecamatan amuntai selatan,”imbuhnya.

Adapun untuk pantauan daerah aliran sungai (DAS) yang berada di aliran sungai Tabalong melalui HSU saat ini berada di posisi angka 649,4 cm dan sudah berada di status waspada, dan untuk DAS Balangan sudah berada di angka 765,0 cm dan status sudah naik menjadi siaga.

Lebih jauh, pihaknya juga terus memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat baik yang berada di bantaran sungai balangan dan tabalong agar terus berhati hati dan juga kepada ewarga yang rumahnya sudah terendam agar mewaspadai aliranlistrik serta binatang melata.

Baca juga: Tumpangan Gratis Menuju Acara Haul ke-3 Guru Zuhdi, Ini Daftar Ojol Gratis

Sementara terpisah, Eddy Abdillah salah seorang warga Kelurahan Murung Sari Amuntai saat ditemui  mengakui rumahnya mulai kembali terendam banjir dari selasa (28/3/2023)sore.

“Padahal rumah saya sudah saya dibersihkan kemarin setelah banjir, eh mendadak banjir lagi,” bebernya kepada kanalkalimantan.com, Kamis (30/3/2023).

Lebih lanjut, ia mengatakan banjir kali ini merupakan banjir yang ke-empat kalinya dalam 2 bulan terakhir sejak terjadi di awal tahun 2023.(kanalkalimantan.com/dew)

Reporter: dew
Editor: cell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->