Kota Banjarbaru
Terungkap, Penyebab Kematian Penjaga Malam di Gudang Griya Mahatama
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Setelah melakukan identifikasi dan pengumpulan informasi terkait kematian Asmuni (59), polisi berhasil mengungkap penyebab kematian yang bersangkutan.
Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid, melalui Kasi Humas Polres Banjarbaru, AKP Tajuddin Noor menerangkan, berdasarkan kesaksian dari salah seorang teman korban yang bernama Joko, bahwa petugas jaga malam di Komplek Griya Mahatama itu pada Rabu (22/9/2021) sekitar jam 22.30 Wita mengeluh sakit perut.
“Saksi Joko pun meminta korban untuk istirahat ke dalam gudang penyimpanan material. Dan hasil identifikasi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” kata AKP Tajuddin.
Sebelumnya, seorang pria ditemukan tidak bernyawa di dalam sebuah gudang penyimpanan material Komplek Mahatama Golf, Jalan Sidomulyo RT 30, Kelurahan Syamsudin Noor, Kamis (23/9/2021).
Baca juga : Gelar KPTA Cup ke XVI se-Kalsel di Kota Banjarbaru, Wartono Berpesan Patuhi Prokes
Pria tersebut diketahui bernama Asmuni (59), seorang penjaga malam Komplek Mahatama Golf. Asmuni pertama kali ditemukan oleh Mastoto, usai ditangani istri almarhum yang sempat menanyakan suaminya yang tak pulang.
Menindaklanjuti laporan itu, Mastoto lantas berupaya mencari Asmuni ke dalam gudang. Betapa kaget, setelah ia melihat orang yang dicari sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Berdasarkan informasi Kapolsek Banjarbaru Barat, AKP Yuda Kumoro Pardede, melalui Kasi Humas Polsek Banjarbaru Barat, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 Wita. Kapolsek beserta Piket Fungsi mendatangi TKP (tempat kejadian perkara).
“Setelah dilakukan olah TKP oleh Tim Inafis Polres Banjarbaru, korban dibawa pulang ke rumah duka dengan Unit Ambulance milik Rescue EKT di Jalan Kesturi,” Katanya.
Baca juga : Ini Nama-nama 10 Orang yang Diperiksa KPK di Gedung BPKP Kalsel
Mendapat informasi tersebut Polsek Banjarbaru Barat di Pimpin Kapolsek Banjarbaru Barat AKP Yuda Kumoro Pardede, , didampingi Kanit Reskrim AKP Slamet Raharjo, Kanit Intelkam IPTU Hadi Mulyono, mendatangi TKP, dan ternyata benar adanya orang yang meninggal dunia.
Selanjutnya korban di lakukan Identifikasi oleh Unit Identifikasi Polres Banjarbaru tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan pada korban. Kemudian korban dibawa ke rumah duka untuk proses pemakaman di Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). (Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor: cell
-
HEADLINE18 jam yang lalu
Sejarah 1 Mei 1952 : Dari Afdeeling Amoentai Menjadi Kabupaten Hulu Sungai Utara
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Nobar Timnas di Balai Kota Banjarbaru Berizin Resmi Pemegang Hak Siar
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Dear Pencari Kerja: Ratusan Lowongan Kerja Tersedia di Banjarbaru Job Fair 2024
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Nyemplung di Sungai Martapura Hendak Ambil Kacamata Berakhir Tak Bernyawa
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
PAM Bandarmasih Ganti Pipa Kropos, Tiga Kecamatan Terdampak Seret Air
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Laga Terakhir Timnas Indonesia Berharap Juara Ketiga Piala Asia U-23