Connect with us

Hukum

Yah, UPP Kabupaten Banjar Cuma Tangani 5 Kasus OTT Sepanjang 2017

Diterbitkan

pada

RAKOR, Unit Pemberantasan Pungutan Liar Kabupaten Banjar menggelar rakor akhir tahun. Foto : emroni

MARTAPURA, Sepanjang tahun 2017 upaya pemberantasan pungutan liar (Pungli) yang terjadi di Kabupaten Banjar tercatat 5 kasus. Lima kasus itu berupa operasi tangkap tangan (OTT) yang terjadi di beberapa lokasi. Dari 5 kasus OTT tersebut, 2 kasus diantaranya sudah masuk ranah penyidikan, sementara 3 kasus lain masih dalam tahap administrasi.

Kondisi itu diungkapkan Muhammad Rusdi, Wakil Ketua 1 Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Kabupaten Banjar, usai menggelar rapat koordinasi bersama pihak terkait di aula Tribrata Polres Banjar, Senin (11/12).

Menurut Muhammad Rusdi, dalam pengungkapan kasus pihaknya tidak pernah menargetkan harus berapa kasus yang terungkap, namun jika ada temuan OTT maka pihaknya akan menindaklanjutinya.

“5 kasus di tahun ini tidak bisa dikatakan sedikit atau banyak, karena kita tidak pernah punya target dalam pemberantasan Pungli ini,” ujarnya.

Sementara terkait 5 kasus OTT yang berhasil ditindak tersebut, Rusdi enggan menyebutkannya dan meminta kepada kanalkalimantan untuk menanyakannnya langsung kepada Kasi Penindakan. “Saya agak lupa, tanyakan langsung ke Kasi Penindakan,” ujarnya.

Dalam upaya pemberantasan pungli di Kabupaten Banjar ini, Tim Saber Pungli hanya bisa melakukan upaya preventif sosialisasi pemahaman baik terhadap masyarakat maupun aparat agar tidak melakukan pungutan liar.

Sementara terkait anggaran APBD Kabupaten Banjar 2017 sebesar Rp 200 juta yang dikucurkan untuk UPP dinilai cukup. “Pada tahun ini anggaran kita Rp 200 juta, dan pada tahun 2018 mendatang kita juga sudah mengajukannya sebesar Rp 500 juta yang diperuntukan bagi biaya rapat, konsumsi, honor dan ATK,” katanya.

Rusdi mengakui anggaran APBD yang ada jauh lebih kecil dari yang dimiliki UPP Tim Saber Pungli Kabupaten Tanah Laut yang mencapai Rp 700 juta rupiah.

“Kalau kita lebih sedikit karena untuk bagian penindakan seperti Kepolisian dan Kejaksaan sudah ada biaya tersendiri, dan kita tidak memasukkannya dalam anggaran,” pungkasnya.(emroni)

Foto : emroni

    


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->