Connect with us

Kota Banjarbaru

Tutup 2020, Kenaikan Kasus Prostitusi di Banjarbaru Capai 100 Persen

Diterbitkan

pada

Konferensi pers akhir 2020 yang digelar Polres Banjarbaru. Foto: Istimewa

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sepanjang 2020, Polres Banjarbaru melalui unit Satuan Sabhara gencar melakukan operasi razia dalam menjaring bisnis prostitusi di Banjarbaru.

Faktanya, kemolekan bisnis itu nampak moncer di sepanjang tahun ini. Bayangkan saja, jumlah kasus prostitusi yang berhasil diungkap pihak kepolisian mengalami kenaikan hingga 100 persen, jika dibanding 2019 silam.

“Di 2020 untuk kasus prostitusi mengalami tren kenaikan sebanyak 100 persen. Ini bersamaan dengan masifnya giat razia yang dilakukan jajaran personel Sat Sahbaraha,” kata Kapolres Banjarbaru, AKBP Doni Hadi Santoso, saat memimpin konferensi pers laporan akhir tahun, Kamis (31/12/2020) sore.

AKBP Doni mengungkapkan bahwa jumlah penindakan kasus prostitusi pada 2019 hanya sebanyak 18 kasus. Sedangkan pada 2020 kasus pelacuran yang berhasil diungkap mencapai 45 kasus.

“Semuanya ditindak dalam sidang tipiring (tindak pidana ringan). Beberapa dari mereka yang dikenakan denda dan ada juga yang dipulangkan ke kampung halamannya di luar kota Banjarbaru,” beber kapolres.

Bukan hanya itu, kasus peredaran miras juga tak luput dari sasaran petugas di sepanjang tahun ini. Tren kenaikan kasus penjualan miras ikut mengalami kenaikan sekitar 34 persen. Dari total 19 kasus pada 2019, di 2020 naik menjadi 22 kasus. (kanalkalimantan.com/rico)

 

Reporter : Rico
Editor : Dhani


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->