Connect with us

kriminal banjarbaru

Terciduk ‘Angkut’ Spare Part Eksavator Pakai Pikap, Remaja 20 Tahun Berurusan di Polsek Liang Anggang

Diterbitkan

pada

WIK bersama barang bukti curian dan mobil pikap diamankan Polsek Liang Anggang. Foto: polseklianganggnag

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Seorang remaja kedapatan mencuri spare part di Workshop PT Naga Sakti Asia, Jalan Trikora Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru.

Pelaku diketahui bernama WIK (20) kedapatan mencuri besi link h bucket eksavator senilai Rp 7 juta.

Kapolsek Liang Anggang, AKP Yuda Kumoro Pardede melalui Kasi Humas Polsek Liang Anggang Aipda Kardi Gunadi menyebutkan kejadian pencurian terjadi sekitar pukul 21.30 Wita, Kamis (21/7/2022), pelaku datang dengan mengemudikan mobil pikap Suzuki Carry dengan Nopol DA 9153 KA, melintas di pos jaga, pihak keamanan melihat di bak mobil membawa besi link h bucket eksavator.

“Saat ditanya pihak keamanan perusahaan, WIK kebingungan menjawab dan akhirnya mengaku kalau telah mengambil besi tanpa izin di tempat workshop,” ujar Aipda Kardi Gunadi, Senin (25/7/2022).

 

 

Baca juga: Pembatas Tribun JIS Jebol Saat Grand Launching, Anies Respon Analogi Gigi Patah

Setelah itu, Unit Opsnal Polsek Liang Anggang yang dipimpin Aiptu Deden A Lesmana menerima laporan pihak keamanan perusahaan, polisi berangkat ke tempat kejadian.

“Saat itu pelaku berhasil diamankan petugas gabungan dan piket Polsek Liang Anggang,” ujarnya.

Atas kejadian tersebut perusahaan menelan kerugian sekitar Rp 7 juta.

Barang bukti berupa link besi h bucket eksavator dan mobil pikap warna biru beserta pelaku diamankan di Mapolsek Liang Anggang.

“Pelaku dikenakan Pasal 363 Ayat (3) KUHP,” jelasnya.

Lebih jauh dikatakan Kasi Humas, dari hasil interogasi pelaku mengakui telah melakukan pencurian di perusahaan tersebut dan melakukan aksinya seorang diri.

“Pelaku melakukan aksinya seorang diri dan belum pernah dihukum,” tuntasnya.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->