Kota Banjarbaru
Status Jalan PM Noor Akan Diperjelas, Khusus Satu Arah
BANJARBARU, Meski secara status merupakan jalur one way (satu arah), namun masih banyak masyarakat tidak mengetahui ataupun mentaati. Alhasil, jalur di PM Noor Banjarbaru kerap dijadikan lajur dua arah.
Dipaksakannya jalan ini menjadi dua arah punya dampak tersendiri. Selain lajur yang jadi sempit dan padat,  juga berimbas pada kerawanan kecelakaan lalu lintas. Bahkan beberapa waktu lalu, tiga nyawa melayang karena mengalami tabrakan di jalur ini.
Tidak ingin makin berlarut-larut dijadikan lajur dua arah. Satuan Lantas Polres Banjarbaru menegaskan jika jalur PM Noor akan benar-benar diberlakukan satu arah. Bahkan menurut Kasat Lantas Polres Banjarbaru, AKP Gustaf Adolf M, pemberlakuan sekaligus penegakan lajur one way PM Noor dimulai per awal September 2019 ini.
“Rencana kita September sudah diberlakukan. Ini kita juga terus berkoordinasi dengan pihak Dishub dan Dinas PUPR Banjarbaru,” katanya.
Koordinasi katanya bertujuan untuk dibuatkan rambu-rambu. Yang mana pembuatan ini terang Gustaf berada di ranah Pemko. “Dalam forum lalu lintas beberapa waktu lalu sudah kita sampaikan. Bahwa harus ada rambu penanda jika jalur tersebut bukan dua arah,” ujarnya.
Gustaf menjelaskan sebetulnya jalur PM Noor hanya diperuntukkan untuk pengendara yang melintas dari Simpang Empat menuju Riam Kanan. Sementara pengendara dari Riam Kanan yang menuju Simpang Empat harus menggunakan jalan Bhayangka, yang persimpangannya berada di depan Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kalsel.
Sayangnya kata Gustaf, masyarakat di sana terlanjur terbiasa menggunakan lajur PM Noor jadi dua arah. Pihaknya sendiri kerap melakukan sosialisasi dan teguran, namun katanya masih belum begitu efektif dan masyarakat masih menggunakannya dua arah. “Makanya jika ada rambu ini kita bisa melakukan penindakan apabila masih ada pengendara yang melanggar. Karena ini demi keselamatan berkendara di jalan juga,” jelasnya.
Walaupun siap melakukan penindakan. Untuk sosialisasinya, Gustaf mengatakan akan terlebih dahulu melakukan pemantauan dan pengawasan di PM Noor. “Melalui rekan-rekan media kita juga minta tolong informasikan soal jalur PM Noor ini, agar masyarakat bisa mengetahuinya lebih dini. Sehingga ketika efektif diberlakukan nanti bisa berjalan sesuai aturan,” pesannya.
Sebelumnya pada awal tahun 2019, peristiwa mengenaskan terjadi di Jalan PM Noor. Saat itu, satu keluarga tewas akibat terjadinya laka lantas pada dini hari.
Baca Juga : Ini Kronologi Lakalantas yang Tewaskan Satu Keluarga di Jl PM Noor
Kala itu, peristiwa ini menjadi perhatian masyarakat. Bahkan banyak juga yang menanyakan terkait jalan PM Noor tersebut bukan akses jalan untuk 2 arah. Dikonfirmasi kanalkalimatan.com, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Banjarbaru Ahmad Yani Makkie menjelaskan, pola jalan PM Noor tersebut direncanakan hanya satu arah. Namun masyarakat selama ini menggunakan jalan tersebut dua arah.
“Kita turut berduka atas kejadian ini, kami secepatnya untuk membahas kepastiannya akses jalan itu dengan Forum LLAJ. Nantinya Jalan PM Noor itu hanya bisa dilalui dari pengendarah arah Banjarbaru, sedangkan pengendara yang mau menuju ke arah Banjarbaru harus melewati Jalan Bhayangkara di depan SPN Banjarbaru,†katanya. (rico)
Editor : cell
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Saling Serang Pakai Parang, R Tewas Penuh Darah di Kawasan Pasar Jumat Ratu Elok
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Fatin Shidqia Hantar Warga Ibu Kota Rayakan Hari Jadi ke-25 Kota Banjarbaru
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Pergi Memancing Sejak Pagi, Suryani ‘Pulang’ dari Pinggir Danau Bekas Galian C
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Ini Dugaan Penyebab Kematian Lelaki di Pinggir Danau Jalan Batu Besi
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Temuan Lelaki Tergeletak di Pinggir Danau Jalan Batu Besi Landasan Ulin
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Hujan-hujanan, Bocah di Banjarbaru Meninggal Dunia di Selokan Sempit Depan Rumah