Kota Banjarmasin
Sandar di Pelabuhan Trisakti, KRI Teluk Ende 517 ‘Open Ship’ Selama 2 Hari
BANJARMASIN, Kapal KRI Teluk Ende 517 bersandar di pelabuhan Trisakti, Banjarmasin, Selasa (15/10) sore. Kapal ini singgah dalam rangka Lattek Jayasesya, bagian dari pelatihan dasar bagi taruna/taruni tingkat II Angkatan Laut angkatan ke-67. Kegiatan ini untuk lebih mengenal kehidupan di kapal, bahari, kesenjataan, maupun permesinan hingga logistik. Kapal ini akan bersandar hingga dua hari ke depan, dan bisa dikunjungi oleh masyarakat Kalsel.
Komandan KRI Teluk Ende – 517, Letkol Laut (P) Cokorda Gede Parta P mengatakan, latihan ini guna mempraktekkan materi yang telah dipelajari taruna dan taruni di akademi angkatan laut. Pelayaran yang memakan waktu 12 hari pelayaran ini menpuh rute Surabaya, Banjarmasin, Sengata, lalu kembali ke Surabaya.
Uniknya, para taruna dan taruni ini nantinya akan menjalankan prosesi mandi khatulistiwa. Sebuah tradisi angkatan laut di mana para taruna dan taruni ini akan dimandikan ketika kapal KRI Teluk Ende – 517 memasuki kawasan garis khatulistiwa.
“Dengan kehadiran kapal yang merupakan kapal andalan untuk operasi amfibi ini di Banjarmasin, kami berharap akan lebih banyak lagi generasi muda yang mau bergabung menjadi angkatan laut. Mengingat di angkata ke-67 ini ada dua orang warga Kalsel yang menjadi bagian, yaitu M Helmi Wahyudi dari Kotabaru dan Octaryan M H dari Tanah Laut,†terang Cokorda Gede.
Kedatangan KRI Teluk Ende – 517 yang menempuh jarak pelayaran 1.388 Nm dari titik keberengkatan hingga kembali ini disambut hangat oleh pemerintah provinsi hingga pihak kepolisian dan militer Kalsel.
KRI Teluk Ende (517) merupakan kapal perang tentera laut Indonesia kelas Teluk Semangka, jenis kapal pendarat kereta kebal yang dapat memuat hingga 12 tank.
Kapal KRI Teluk Ende milik Indonesia merupakan kapal pendarat kereta kebal (LST (Landing Ship Tank) kelas Takoma. KRI Teluk Ende memenuhi keperluan Indonesia dan berperanan mempertahankan Indonesia dari kapal-kapal musuh. KRI Teluk Ende dibina oleh Korea-Tacoma SY, Masan, Korea Selatan pada tahun 1982.
Kapal KRI Teluk Ende berukuran panjang 100 m X 15.4 X 4.2m (328 X 50.5 X 13.7 kaki), mempunyai kelajuan pada 15 batu nautikal. KRI Teluk Ende mempunyai seseran 3,770 tan penuh. Ia mampu membawa kargo sebanyak 1,800 tan penuh atau 690 tan untuk misi pendaratan.
KRI Teluk Ende mempunyai dek helikopter belakang untuk operasi udara bagi dua helikopter, dan mempunyai kemudahan pemerintah.(mario)
Editor : Chell
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
Nobar Piala Asia U-23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota Banjarmasin
-
Kota Banjarmasin18 jam yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan
-
kriminal banjarbaru2 hari yang lalu
Embat Perhiasan Teman Sendiri, Perempuan 26 Tahun di Banjarbaru Masuk Bui
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Jelang Subuh, Jago Merah Hanguskan Dua Rumah di Bangkal
-
LIPSUS BANJARBARU2 hari yang lalu
Pimpin Kota Banjarbaru Raih 58 Penghargaan Sepanjang 2021-2024
-
HEADLINE3 hari yang lalu
9 Rumah di Gang Kenari Banjarmasin Habis Dilahap Si Merah