Connect with us

Lingkungan

Presiden Jokowi Dijadwal Hadiri Jambore Masyarakat Gambut di Desa Kiram

Diterbitkan

pada

Kalsel menjadi tuan rumah bagi Jambore Masyarakat Gambut 2018. Foto : net

BANJARBARU, Presiden Joko Widodo dijadwalkan hadir di acara Jambore Masyarakat Gambut (JMG) 2018 di Kalimantan Selatan, yang akan berlangsung tanggal 28- 30 April 2018 di Wisata Kiram Park, Desa Kiram, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar. Acara ini akan dihadiri sekitar 2.000 peserta dari tujuh provinsi.

“Kami sudah undang Bapak Presiden Jokowi untuk hadiri pembukaan. Namun kepastiannya masih belum tahu karena nanti yang menentukan kepresidenan. Apakah hadir pada pembukaan atau penutupan,” kata Deputi Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi, dan Kemitraan Badan Restorasi Gambut (BRG), Myrna A Safitri, Kamis (26/4).

Tujuh provinsi yang akan hadir pada kegiatan JMG yakni Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Papua, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan tuan rumah Kalimantan Selatan. Kegiatan ini melibatkan masyarakat, dinas terkait, TRGD, kepala daerah, Badan Restorasi Gambut serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian Pertanian, Kementarian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Sementara itu, Ketua Tim Restorasi Gambut Daerah (TRGD) Kalsel, Saut Nathan Samosir, mengatakan kegiatan JMG akan diisi beragam kegiatan, seperti bilik pelatihan pembuatan produk lahan gambut, pameran, dan bazaar produk olahan lahan gambut. Agar lebih menarik, JMG mengisi materi pemutaran video dokumenter lahan gambut dan aneka hiburan khas Kalsel.

Melalui JMG, ia berharap setiap daerah yang memiliki lahan gambut bisa bertukar pikiran dan program mengelola lahan gambut agar lebih ramah lingkungan. “Kegiatan Jambore Masyarakat Gambut sudah dua tahun ini dilaksanakan yang sebelumnya terlaksana pada tahun 2016 di Jambi. Kalsel merupakan wilayah kedua yang kembali melaksanakannya pada Tahun 2018 ini,” kata Saut.

Sebelumnya, ia berkata kedatangan Presiden Jokowi bisa berdampak positif dalam penanganan restorasi gambut di Kalsel. Jambore menjadi momen silaturahmi dan koordinasi merestorasi 2 juta hektare lahan gambut. Saut menuturkan jambore salah satu momentum bersinergi dan berkomitmen mengatasi kerusakan lahan gambut. “Dinamika pemanfaatan gambut dalam dua tahun terakhir menunjukkan ada konversi gambut terhadap kegiatan ekonomi,” ucapnya.

Saut mengajak masyarakat yang tinggal di kawasan lahan gambut mempersiapkan diri menghadapi musim kemarau pada 2018. Menurut dia, langkah itu perlu dilakukan demi menekan kebakaran di lahan gambut.

Saut Nathan mengklaim kasus kebakaran lahan gambut sepanjang tahun 2017 terus mengalami penurunan. Menurut Saut, TRGD sudah mengerjakan pembuatan 22 sekat kanal sesuai yang diperintahkan oleh Presiden Joko Widodo.

Sekat kanal diyakini dapat menjadi solusi kebakaran gambut, karena kanal-kanal bersekat diklaim akan menjaga pasokan air. “Pembuatan sekat kanal akan dilanjutkan di tahun 2018 dengan target 100 sekat kanal,” ujar dia. (abdullah)

Reporter : Abdullah
Editor : Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->