Connect with us

Kota Banjarbaru

Loktabat Selatan Jadi Kelurahan Cinta Statistik, Percontohan Pengelolaan Data Pembangunan

Diterbitkan

pada

Kegiatan pembukaan pencanangan Kelurahan Cinta Statistik (Cantik) 2025 sekaligus kegiatan Forum Group Discussion (FGD) standar pelayanan publik di aula Kelurahan Loktabat Selatan, Kamis (6/5/2025). Foto: wanda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Selatan secara resmi mencanangkan Kelurahan Loktabat Selatan, Kecamatan Banjarbaru Selatan, sebagai Kelurahan Cinta Statistik (Cantik) tahun 2025, Kamis (6/5/2025).

Pencanangan Kelurahan Cantik di aula Kelurahan Loktabat Selatan menandai dimulainya proses pembinaan yang berfokus pada peningkatan kualitas data statistik di tingkat kelurahan atau desa.

Kegiatan dibuka oleh Pj Wali Kota Banjarbaru Subhan Noor Yaumil sekaligus membuka kegiatan Forum Group Discussion (FGD) standar pelayanan publik.

Baca juga: Sidang Kasus Kematian Juwita: Jumran Bantah Lakukan Hubungan Badan

Pj Wali Kota Banjarbaru, Subhan Noor Yaumil didampingi Kepala BPS Kalsel Mukhamad Mukhanif. Foto: wanda

Subhan menyampaikan dengan pencanangan kelurahan cinta statistik, BPS mencari dan menggali informasi terkait data apa saja yang bisa didapatkan untuk melengkapi statistik yang ada di BPS Kalsel.

“Tidak semua informasi semua bisa sajikan, kemudian atas informasi yang ada di sini yang diperlukan masyarakat di kegiatan kita gali informasi,” ujar Pj Wali Kota Banjarbaru, Subhan Noor Yaumil saat diwawancarai, Selasa (6/5/2025).

Adanya penguatan data statistik utamanya dalam hal pembangunan sangat bermanfaat bagi pemerintah Kota Banjarbaru.

Baca juga: Pemkab Banjar Peringkat 5 Nasional Pengendalian Gratifikasi

“Berkaitan dengan mencari data oleh masyarakat Kota Banjarbaru dapat hanya dengan mengakses website pemerintah kota atau website BPS Kota Banjarbaru,” ungkap dia.

Hal senada disampaikan Kepala BPS Kalsel Mukhamad Mukhanif, bahwa penetapan Kelurahan Cantik ini mengubah mindset masyarakat untuk pembangunan yang berangkat dari desa atau kelurahan pada level yang terendah.

“Secara sarana prasarananya Kelurahan Loktabat Selatan sudah siap, akses mudah sehingga kita ingin berangkat dari yang sudah siap. Kalau data sudah rapi tentunya cakupannya lebih besar akan lebih efektif lagi,” ujar Kepala BPS.

Baca juga: Buka Pekan Literasi Kalsel 2025, Ini Kata Hj Fathul Jannah

Program Kelurahan Cantik di Kalsel sudah berjalan selama tiga tahun, dimana di Banjarbaru sudah ada tiga kelurahan yang dicanangkan menjadi Kelurahan Cinta Statistik ini.

Dari pencanangan ini pihaknya ingin bersama-sama dengan stakeholder kelurahan membuat tata kelola penggunaan data dalam pembangunan.

Seperti tata kelola datanya, data sektoral atau data di level desa/kelurahan, bagaimana tentang menyajikan data dengan berkualitas, bagaimana mengumpulkan data berkualitas, kemudian memanfaatkannya.

Baca juga: Patah As Baling-baling, KMP Muchlisa Tenggelam di Teluk Balikpapan

“Tentunya kalau di level kelurahan sudah rapi nanti, kita buat website, siapapun bisa mengakses nanti pada level kecamatan atau level kota. Itu yang akan kami bangun di Kelurahan Loktabat Selatan semacam menjadi wilayah percontohan,” jelasnya.

Mukhanif mengakui bahwa data-data tersebut belum banyak termanfaatkan. Banyak data di level kota yang bukan berangkat dari desa atau kelurahan.

Bahkan bisa jadi data jumlah penduduk dari kelurahan berbeda dengan data yang ada di Disdukcapil ataupun dari data Disdukcapil dengan BPS.

“Harapannya data seluruh Indonesia kita bangun dari desa kelurahan,” tuntas dia. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter: wanda
Editor: bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca