Connect with us

Kabupaten Kapuas

Jelang Natal dan Tahun Baru, Bupati Kapuas: Pengamanan Gereja, Pusat Perbelanjaan hingga Objek Vital

Diterbitkan

pada

Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat. Foto : ags

KANALKALIMANTAN. COM, KUALA KAPUAS – Pengamanan ketertiban masyarakat selama Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Kapuas memulai Operasi Lilin Telabang 2021.

Apel gelar pasukan dilakukan dipimpin Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat, Kamis (23/12/2021) di aula Tingang Menteng Pananjung Tarung Mapolres Kapuas.

Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Telabang 2021 diikuti personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Damkar, Dinas Perhubungan, BPBD, Balakar 545, unsur pemerintah daerah, tokoh agama dan tokoh masyarakat di Kabupaten Kapuas.

Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat mengatakan bahwa Operasi Lilin Talabang 2021 ini dilaksanakan selama 10 hari, dimulai dari tanggal 23 Desember 2021.

 

 

Baca juga : Pengamanan Nataru, Polres Kapuas Siapkan Pos Cek Point Pelintas 

Hal yang harus diperhatikan selama libur Nataru ini adalah antisipasi penyebaran varian Covid-19 jenis B.1.1.529 (omicron) yang mengakibatkan lonjakan kasus di beberapa negara.

“Kesuksesan dalam mengendalikan laju Covid-19 ini membuat Indonesia menempati peringkat pertama di Asia Tenggara dalam pemulihan Covid-19, capaian ini harus kita pertahankan dengan tetap waspada,” ucap Bupati Kapuas membacakan sambutan Kapolri.

Fokus pengaman yaitu pengamanan di area gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan, obyek perayaan tahun baru, terminal, pelabuhan dan objek vital lainnya. Pelaksanaan pengamanan nataru ini tentunya tidak terlepas dari kebijakan pemerintah sesuai dengan level assesmen di masing-masing wilayah.

“Berbagai pembatasan yang ditetapkan saat ini tetap memberikan kesempatan kegiatan perekonomian masyarakat tetap berjalan dengan baik,” ujar Ben Brahim.

 

 

Baca juga : Pengamanan 23 Gereja dan Titik Keramaian, Kapolres: Bila Perlu Murdjani Ditutup

Kemudian, Ben Brahim mengatakan agar mengantisipasi gangguan kamtibmas seperti ancaman kelompok intoleran, radikalisme dan terorisme, aksi kriminalitas seperti curat, curas, curanmor, balap liar, penyalahgunaan narkoba, pesta miras, aksi perusakan fasilitas umum, kerumunan masyarakat yang berpotensi penyebabkan penularan Covid-19 maupun ancaman bencana alam.

“Operasi Lilin Telabang 2021 harus dilaksanakan secara optimal. Kejahatan dan gangguan kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi. Ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah natal dan tahun baru dengan rasa aman dan nyaman,” pungkas Bupati Kapuas. (kanalkalimantan.com/ags)

Reporter : ags
Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->