Kota Banjarmasin
Jelang Idul Adha, 1.000 Ekor Sapi Sudah Datang di RPH Mantuil Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Menyambut hari Raya Idul Adha yang tinggal menghitung hari, Pemko Banjarmasin sudah menyediakan hewan kurban. Informasi yang dihimpun dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan (DKP3) Kota Banjarmasin, sedikitnya sudah hampir 1.000 ekor sapi tiba di Kota Banjarmasin. Saat ini sapi-sapi tersebut sudah berada di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Mantuil, Banjarmasin Selatan.
Medik Veteriner DKP3 Kota Banjarmasin drh. Annang Dwijatmiko S mengatakan, seribu hewan kurban yang mayoritas merupakan hewan sapi, sudah tiba di RPH Mantuil. Dalam waktu dekat, jajaran DKP3 Kota Banjarmasin akan melakukan monitoring dan pemeriksaan ke beberapa RPH lainnya di luar RPH Mantuil.
Lalu, sejauh mana kondisi dari hewan kurban ini? “Ada yang di RPH kita pantau tiap hari, memang ada beberapa ekor yang mengalami cedera dan kelelahan saat proses pengiriman. Sampai ada yang patah tulang, patah kakinya,” ungkap Annang saat ditemui di kantornya, Kamis (16/7/2020) pagi.
Diakui Annang, hewan yang mengalami cedera ini, lantaran saat proses pengiriman melalui jalur laut, harus menghadapi gelombang laut yang cukup besar. Ini tentunya mengakibatkan hewan kurban ini mengalami cedera.

Dokter Veteriner Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan (DKP3) Kota Banjarmasin, drh. Annang Dwijatmiko S. Foto : Fikri
“Untuk hewan potong (yang alami cedera), kita sarankan segera dipotong. Untuk stok daging segar di Kota Banjarmasin. Sedangkan untuk yang sehat, kita masukkan ke kandang penampungan untuk hewan kurban,” papar Annang.
Ditambahkannya, ada sekitar 12 ekor hewan kurban yang mengalami sakit. Gejalanya seperti penurunan nafsu makan dan sedikit flu. Karena, hewan kurban ini diindikasi mengalami stres dan kecapaian saat proses pengiriman. “Jadi sudah ditangani oleh tim kita. Dari paramedis saya sudah turun untuk melakukan penindakan,” lugasnya.
Diprediksi, sepekan sebelum pelaksanaan Hari Raya Idul Adha, akan datang lagi pengiriman hewan kurban dari luar Kalsel. Terutama dari Pulau Jawa maupun Pulau Sulawesi. “Karena kita perkirakan di Banjarmasin sendiri ada 2.000 lebih ekor hewan kurban yang kita potong, yang akan tiba di sini menjelang hari H,” lugasnya.
Hewan Kurban Tak Akan Terpapar Covid-19
Sementara itu, drh. Annang memastikan, kendati masih di tengah pandemi Covid-19, hewan kurban terutama sapi tidak akan terpapar Covid-19. “Tapi kalau ada berita bahwa hewan kurban harus menjalani swab, itu salah total,” kata dokter hewan ini.
Alih-alih hewan kurban, justru petugas panitia kurban yang harus menjalani rapid test maupun swab test. Karena, jika menggunakan tenaga bantu untuk pemotongan hewan kurban seperti membersihkan sapi, biasanya didatangkan dari luar daerah.
“Itu kita sarankan untuk melakukan rapid test terlebih dahulu,” pungkas Annang. (Kanalkalimantan.com/fikri)
Editor : Cell

-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
LPTQ HSU Siapkan Kafilah Menuju MTQ Kalsel 2025
-
Kalimantan Selatan3 hari yang lalu
Satgas Pangan Polda Kalsel Tindak Penumpukan atau Pengurangan Bahan Pokok
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Bupati HSU Hadiri Musrenbang Kecamatan Amuntai Utara – Haur Gading – Amuntai Selatan
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
57 Pelamar Lolos Seleksi Administrasi Uji Kompetensi KPID Kalsel 2024-2027
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Langkah Mundur Wartono dari Wawali Banjarbaru, Klaim Hindari Konflik Kepentingan PSU
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Sahrujani – Hero Setiawan Bertekad Membawa HSU Bangkit