OBITUARI
Ekonom Faisal Basri Wafat, Kritis ke Pemerintah Pilihan Hidupnya
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Ekonom senior vokal dan lantang Faisal Basri meninggal dunia pada Kamis pagi sekitar pukul 03.50 WIB.
Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad pun membenarkan kabar tersebut.
“Benar,” kata Tauhid melalui pesan singkatnya kepada wartawan, Kamis (5/9/2024).
Faisal Basri dikenal sebagai ekonom yang sangat vokal dan kritis terhadap kebijakan yang dibuat pemerintah.
Baca juga: Polemik Syarat e-Meterai Pendaftaran CPNS 2024, Motif Pemerintah Raup Cuan
Sepanjang hidupnya, ia dikenal sebagai ekonom yang kritis dan berani menyuarakan pendapatnya, tak peduli seberapa besar tekanan yang diterimanya.
Kontribusinya dalam dunia akademik dan kebijakan publik Indonesia sangatlah besar. Beberapa isu yang menjadi perhatiannya antara lain korupsi, ketidaksetaraan, dan pengelolaan sumber daya alam.
Dirinya tak pernah lelah menyuarakan pendapatnya terkait kebijakan ekonomi pemerintah.
Di tahun 2023 lalu Faisal Basri sempat debat hingga adu data dengan Jokowi soal kebijakan hilirisasi. Meski tidak langsung, saling jawab terjadi antara Faisal Basri dan Jokowi.
Kala itu, mulanya Faisal Basri menyebut China mendapat keuntungan besar dari kebijakan hilirisasi nikel Indonesia. Persentasenya mencapai 90% dari total keuntungan yang jadi buah hasil hilirisasi.
Baca juga: Diminta Hapus Video Curhat Sentil Kadisdikbud Kalsel, Bu Guru Amalia Tak Mau Plin-Plan
Jokowi pun membela diri. Dia memberikan jawaban tegas soal kritik Faisal Basri yang menyatakan kebijakan hilirisasi hanya menguntungkan China itu. Jokowi menegaskan Indonesia tetap untung besar dari hilirisasi mineral.
Sebelumnya ekonom senior INDEF ini dikabarkan jatuh sakit dan mendapatkan perawatan di RS Mayapada, Jakarta, sebelum akhirnya wafat pada usia 65 tahun.
Rencananya jenazah Faisal Basri akan terlebih dulu di bawah ke rumah duka di Kompleks Gudang Peluru Jakarta Selatan. Jenazah Faisal Basri akan disalatkan setelah Asar di Masjid Az Zahra Gudang Peluru Jakarta Selatan.
Selain sebagai ekonom yang dikenal aktif memberikan masukan ke pemerintah, Faisal Basri juga pernah menjadi politisi, sekaligus dosen di Universitas Indonesia. (Kanalkalimantan/Suara.com/kk)
Editor: kk
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
128 BPK Ikuti Lomba Ketangkasan Pemadam, Ini Harapan Bupati Saidi
-
Khasanah2 hari yang lalu
Besok, Tradisi Baayun Maulid di Masjid Sultan Suriansyah
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Petahana Mulai Cuti 25 September, Banjarbaru akan Dipimpin Pjs Wali Kota
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Himpaudi HSU Juara Umum Jambore Himpaudi III Kalsel 2024
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
BPK Murung Kenanga Juara Lomba Ketangkasan Se-Kabupaten Banjar, Ini Daftar Juara
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Peringatan Hari Pramuka Ke-63, Saidi Mansyur Dilantik Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Banjar