Connect with us

Infografis Kanalkalimantan

29 Juni Hari Keluarga Nasional, Sejarah dan Tema Peringatan 2025

Diterbitkan

pada

Keluarga merupakan institusi fundamental yang menanamkan nilai-nilai moral, karakter, dan budi pekerti luhur kepada generasi penerus. Grafis: rideka/kanalkalimantan

KANALKALIMANTAN.COM – Setiap 29 Juni, masyarakat memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas). Bertujuan untuk merenungkan kembali arti penting keluarga sebagai fondasi kokoh dalam membangun bangsa yang sejahtera dan tangguh.

Keluarga merupakan institusi fundamental yang menanamkan nilai-nilai moral, karakter, dan budi pekerti luhur kepada generasi penerus.

Di era modern ini, di mana berbagai tantangan dan perubahan sosial budaya mewarnai kehidupan, peran keluarga semakin vital untuk menjaga ketahanan dan keharmonisan masyarakat.

Baca juga: MinyaKita di Kalsel Masih di Atas HET Nasional


Sejarah Hari Keluarga Nasional

Menurut BKKBN, sejarah peringatan Hari Keluarga Nasional berkaitan dengan perjuangan para pahlawan setelah kemerdekaan Indonesia. Meskipun telah merdeka, kondisi negara saat itu masih belum stabil.

Untuk menjaga keamanan, wajib militer diberlakukan. Mereka yang berjuang di medan perang harus rela mengorbankan nyawa dan berpisah dari keluarga. Berkat upaya yang telah dilakukan, Indonesia akhirnya memperoleh pengakuan kedaulatan dari Belanda pada 22 Juni 1949.

Baca juga: Apresiasi Waket I DPRD Kapuas Sambut Peringatan Hari Bhayangkara ke-79

Seminggu kemudian, pada 29 Juni 1949, para pejuang yang selamat kembali berkumpul dengan keluarga. Momen ini menjadi dasar pencetusan Hari Keluarga Nasional. Hari Keluarga Nasional diinisiasi Prof Dr Haryono Suyono, Ketua BKKBN pada era kepemimpinan Presiden Soeharto.

Haryono mengajukan tiga gagasan kepada Presiden Soeharto yang kemudian disetujui, sehingga lahirlah peringatan Hari Keluarga Nasional setiap 29 Juni. Hari Keluarga Nasional juga bertepatan dengan penguatan program KB.

Pada 29 Juni 1970, gerakan KB Nasional dimulai untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membangun keluarga kecil bahagia dan sejahtera melalui KB. Hari Keluarga Nasional sebenarnya sudah ditetapkan sejak 29 Juni 1992. Namun, peringatan baru mendapatkan legalitas pada 15 September 2014 melalui Keppres RI Nomor 39 Tahun 2014.

Tema Hari Keluarga Nasional 2025

Tema peringatan Harganas tahun ini mengangkat slogan “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju”, sebagaimana tercantum dalam unggahan resmi Instagram Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) atau BKKBN.

Baca juga: Lonjakan Tinggi Harga Ayam Ras di Pasar Bauntung Banjarbaru

Makna tema tersebut menyoroti peran sentral keluarga sebagai fondasi utama dalam proses pembangunan nasional.

Ketahanan keluarga baik dari sisi kesehatan, pendidikan, maupun sosial dianggap sebagai pendorong utama bagi kemajuan bangsa.

Untuk memeriahkan pelaksanaan Harganas ke-32, Kemendukbangga mengimbau seluruh daerah turut menyelenggarakan berbagai kegiatan, seperti Kirab Pataka Bangga Kencana yang digelar di sejumlah wilayah sebagai lambang semangat gotong-royong keluarga dalam pembangunan nasional. (Kanalkalimantan.com/kk)

Editor: bie


iklan

Komentar

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca