Connect with us

HEADLINE

SAH. Pasangan Haji Denny-Difriadi ‘Show Up’ Perdana di Hadapan Tim Pemenangan se-Kalsel!

Diterbitkan

pada

Haji Denny bersama Difriadi Darjat saat menghadiri peresmian posko utama relawan di Vaeas Resto, Banjarbaru, kemarin. Foto : istimewa

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU– Kabar duet Denny Indrayana dengan kader Gerindra H Difriadi Daejat di Pilgub Kalsel 2020, terbukti bukan sekadar gosip politik. Untuk pertama kalinya, kedua tokoh tersebut tampil bareng dengan duduk bersama di acara peresmian Posko Utama Relawan Haji Denny, di Varras Resto, Banjarbaru, Minggu (22/3/2020) siang.

Difri—sapaan Difriadi, tampil perdana di hadapan para relawan dengan mengenakan baji putih khas Gerindra, dengan celana panjang hitam. Ia langsung disambut kandidat calon Gubernur Kalsel Haji Denny, bersama para relawan yang sudah lebih dulu berkumpul di posko pemenangan.

Dengan ramah pula, mantan Wakil Bupati Kabupaten Tanah Bumbu ini, melayani permintaan relawan untuk foto bersama di sela-sela acara yang dihadiri puluhan koordinator relawan se-Kalsel tersebut.

Dalam sambutannya, Haji Denny menyampaikan peresmian posko pusat di Varas Resto tersebut merupakan berbagai rangkaian kegiatan untuk semakin memantabkan konsolidasi relawan di daerah. Mengingat saat ini, pergerakan yang dilakukan oleh tim sudah kian masih menjangkau seluruh desa atau kelurahan di 13 kabupaten/kota.

Relawan sendiri berasal dari berbagai kalangan. Baik dari profesional, aktivis, tokoh muda, pegiat lingkungan, emak-emak- hingga para divabel. Mereka dengan sukarela bergerak menyampaikan sosialiasi untuk Hijrah gasan Banua.

“Saat ini masing-masing wilayah sudah terbentuk posko. Kita sudah berikhtiar dalam semangat tagline Hijrah Gasan Banua. Mulai dari berkeliling 13 kabupaten dan kota serta berbagai giat sosialisasi,” terangnya.

Namun karena imbas Corona, beberapa agenda dihentikan seperti Salat Subuh berjamaah dan keliling pasar. Selain itu, selama 5 bulan belakangan Haji Denny didampingi tim dan relawan sudah menghadiri puluhan majelis pengajian dan silaturahmi dengan ulama dan pemuka serta tokoh agama. “Jalan 5 bulan ini kita keliling terus termasuk ke pesantren, memberikan tips beasiswa ke luar negeri kepada para santri,” jelasnya.

Terkait kepastian duet dengan Difri, Haji Denny mengatakan secepatnya nanti akan disampaikan siapa yang akan digandeng untuk melawan petahana. Namun ia mengatakan, memiliki sejumlah persamaan dan visi dengan Difri.

“Saya sendiri melihat ada persamaan visi. Yakni semangat untuk membangun Kalsel lebih baik serta anti korupsi. Ini penting agar ke depan kita bisa melakukan pembangunan yang lebih amanah bagi masyarakat,” katanya.

Di sisi lain, Difri pada kesempatan tersebut masih belum memberikan banyak komentar. Dia mengatakan, kehadirannya merupakan wujud kedekatan secara personal dengan Haji Denny. Selain itu, juga bagian dari komunikasi politik yang terjalin selama ini antara mantan penasihat hukum Prabowo Subianto di Capres 2019 lalu dengan Partai Gerindra.

Ya, tabir pasangan kandidat Pilgub Kalsel ini sedikit tersingkap, dengan deklarasi pencalonan H Difriadi Darjat sebagai calon Wakil Gubernur Kalsel yang dilakukan oleh Partai Gerindra, beberapa waktu lalu. Difriadi yang notabene mantan Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) tersebut, bahkan telah mengantongi ‘surat sakti’ berupa SK DPP Partai Gerindra.

Keputusan Gerindra mengusung Difriadi sebagai kandidat cawagub, ditegaskan dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD Partai Gerindra Kalsel, Rabu (18/3/2020) lalu. Bahkan, Gerindra bersama Difriadi Darjat, dalam waktu dekat akan menyambangi Partai Demokrat Kalsel untuk mengikat dalam barisan koalisi.

Ketua DPD Partai Gerindra Kalsel H Abidin mengungkapkan, pencalonan Difriadi sebagai Calon Wakil Gubernur Kalsel sudah keputusan partai. “Gerindra kalau sudah memilih calon wakil gubernur, otomatis si calon wakil gubernur ini memilih calon gubernurnya. Itu meringankan tugas dan beban saya, karena nantinya yang berkumpul selama 5 tahun itu mereka berdua,” kata H Abidin.

Terkait dukungan tersebut, Difriadi Darjat menyampaikan terima kasih kepada DPD Partai Gerindra Kalsel atas kepercayaan yang diberikan. Difriadi yang juga kader Gerindra ini menegaskan akan menjaga amanat dan kepercayaan tersebut. “Kita ingin berkoalisi, agar bisa maju Pilkada nanti. Termasuk mendatangi Partai Demokrat. Kita lihat juga perkembangannya, apakah akan mendaftar ke partai lainnya,” tegasnya.

Jadi, jika kemudian Gerindra menjalin hubungan dengan Demokrat ini menunjukkan alur yang sama dengan peta koalisi yang dibangun oleh Haji Deni. Tentu saja, jika dua parpol ini bertemu maka cukup memenuhi syarat jumlah kursi pengusung pasangan. Yakni Gerindra 8 kursi di provinsi ditambah Demokrat 3 kursi, sehingga total ada 11 kursi. (kanalkalimantan.com/cel)

Reporter : Cel
Editor : Chell

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->