Connect with us

Kabupaten Hulu Sungai Utara

Pj Ketua TP PKK HSU Ikut Tanam Pohon di Hari Kartini

Diterbitkan

pada

Pj Ketua TP PKK HSU Gusti Elvira Riana Dewi Sari dalam kegiatan “Perempuan Menanam bersama Acil Odah” memperingati Hari Kartini 2024 di Taman Hutan Hujan Tropis, Komplek Perkantoran Pemprov Kalsel, Senin (22/4/2024).  Foto : Prokopimsetdahsu

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Hulu Sungai Utara (HSU) Gusti elvira Riana Dewi Sari turut berpartisipasi dalam gerakan “Perempuan Menanam bersama Acil Odah” dalam rangka memperingati Hari Kartini.

Kegiatan yang digelar di Taman Hutan Hujan Tropis, Komplek Perkantoran Pemprov Kalimantan Selatan, Senin (22/4/2024) siang. Pj Ketua TP PKK HSU berkesempatan menanam pohon eucalyptus atau kayu putih bersama lebih dari 2.000 perempuan yang mengikuti kegiatan.

Acara juga diisi dengan lomba menghias bunga dan lomba pantun, serta penyerahan piagam penghargaan kepada perempuan berjasa dan berprestasi pada peringatan Hari Kartini 2024.

Menggunakan kebaya putih, Gusti Elvira Riana Dewi Sari mengaku senang bisa menjadi bagian dari kegiatan ini.

Baca juga : Tendang Mantan Pacar, Lelaki di Banjarmasin Ditangkap Polisi

Dikatakannya, kegiatan ini mengingatkan betapa pentingnya menanam pohon guna keseimbangan ekosistem di bumi.

Menjaga ekosistem tidak hanya dengan menanam pohon, bisa juga diwujudkan dengan keterampilan mengolah kekayaan alam menjadi barang bernilai seni agar bisa dipasarkan dengan nilai jual yang tinggi.

Pj Ketua TP PKK HSU Gusti Elvira Riana Dewi Sari dalam kegiatan “Perempuan Menanam bersama Acil Odah” memperingati Hari Kartini 2024 di Taman Hutan Hujan Tropis, Komplek Perkantoran Pemprov Kalsel, Senin (22/4/2024).  Foto : Prokopimsetdahsu

Sebagaimana di Kabupaten HSU yang didominasi rawa, justru menjadi tantangan tersendiri dalam membina masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada untuk dijadikan barang bernilai ekonomi. Seperti anyaman berbahan dasar purun, tas dari eceng gondok, kain sasirangan berbahan pewarna alami dan masih banyak lagi.

Baca juga: Hujan-hujanan, Bocah di Banjarbaru Meninggal Dunia di Selokan Sempit Depan Rumah

“Tentu hal tersebut sangat menarik untuk dikembangkan selain dalam rangka mendorong laju roda perekonomian daerah juga mendukung gerakan Revolusi Hijau yang sudah menjadi pilot project program pelestarian lingkungan Pemprov Kalsel,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Kalsel Hj Raudatul Jannah atau Acil Odah, mengatakan saat ini peran perempuan turut mengupayakan agar pembangunan yang kita lakukan berkelanjutan sampai pada generasi-generasi berikutnya dan salah satu upaya agar pembangunan berkelanjutan itu berhasil adalah dengan tetap memelihara alam.

Sejalan dengan tema kegiatan pada kali ini yakni “Bakti Perempuan Untuk Hijaukan Banua” keterlibatan perempuan menanam 3.500 pohon eucalyptus diharapkan dapat menjadi pemicu untuk orang-orang sekitarnya untuk ikut menjaga kelangsungan alam Kalimantan sebagai paru-paru dunia.

“Penanaman pohon ini, bukan sekadar simbolis penanaman saja, makna mendalam kegiatan ini adalah menjaga kelangsungan alam Kalimantan sebagai paru-paru dunia, momentum ini juga untuk menunjukkan bahwa perempuan memiliki peran besar dalam kelestarian lingkungan,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/dew)

Reporter: dew
Editor: bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->