Kabupaten Banjar
Kenakan Tarif Tinggi ke Jemaah Haul, Bentor di Kawasan Masjid Al Karomah Martapura Diberi Teguran
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Oknum penarik angkutan becak motor (bentor) dikabarkan memanfaatkan momen Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul untuk mencari untung berlebih.
Kabar itu mulai beredar di media sosial, Sabtu (13/1/2024) siang, dan dibenarkan oleh Asisten Pemerintah bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ikhwansyah.
“Bukan isu lagi, tapi sudah ada laporan datang ke kita,” ungkap Ikhwansyah, saat diwawancarai, Sabtu (13/1/2024) siang.
Baca juga: Perhatikan Lokasi Parkir Haul Sekumpul, Warna Stiker Menentukan Arah Datang dan Pulang
Ikhwansyan mengatakan kondisi menjadi berbeda karena pada pelaksanaan haul sebelumnya tidak pernah ditemukan laporan seperti.
“Kondisi yang berbeda itu justru datang dari oknum tukang bentor yang membebankan tarif tinggi, tidak masuk akal kepada jemaah Sekumpul,” jelas dia.
Dari laporan yang masuk, wakil Pemkab Banjar ini menjelaskan bahwa jemaah naik Bentor itu tepatnya dari arah Masjid Agung Al Karomah Martapura menuju kawasan Jalan Sekumpul dikenai tarif sebesar Rp100 ribu.
Baca juga: KPU dan Bawaslu Kalsel Tidak Ada Terima Pemberitahuan Capres-Cawapres akan Hadir di Sekumpul
Pihaknya pun langsung menanggapi laporan itu dengan menurunkan personel Dinas Perhubungan dan kepolisian untuk memantau.
“Kita kordinasikan dengan personel bahwa penarik bentor itu merupakan warga asli Kabupaten Banjar, kita pun meminta jika personel menemukan kejadian itu lagi maka dapat langsung ditindak,” imbuh dia.
Sementara itu Kasi Humas Polres Banjar, AKP H Suwarji bersama Kasat Lantas, Kasat Intel, dan Kapolsek Martapura, melakukan peninjauan dan menemui pengemudi bentor itu.
Baca juga: Pj Bupati Kapuas Sambangi Rest Area Jemaah Sekumpul
AKP Suwarji mengatakan memang benar bahwa pengemudi bentor itu mangkal di sekitar kawasan Masjid Agung Al Karomah Martapura.
“Para pengemudi bentor ini berasal dari daerah luar Martapura, dilaporkan membebankan tarif yang tidak wajar kepada jemaah Sekumpul yang hendak melaksanakan kegiatan keagamaan di Musholla Ar Raudhah,” jelas Kasi Humas Polres Banjar.
Pihak kepolisian kemudian memberikan imbauan agar tidak memungut tarif yang berlebihan dan memberatkan para jemaah Sekumpul.
Baca juga: Kendaraan Sumbu Roda Dua Lebih Hindari Jalan Dalam Kota Martapura
“Silahkan mengais rezeki, tetapi terapkan tarif yang wajar,” tambah anggota Satlantas Polres Banjar.
Sementara itu Kasi Humas Polres Banjar juga meminta kepada masyarakat atau jemaah Sekumpul agar dapat melaporkan jika kembali menemukan kejadian serupa.
“Tentunya agar tindakan yang tepat dapat diambil demi kenyamanan dan keamanan Jemaah Sekumpul di wilayah tersebut,” tuntas Kasi Humas Polres Banjar. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Lelaki di Banjarmasin Habisi Kakak Ipar, Jasad Dibuang ke Wilayah Kintap
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Baliho Curhat Korban Investasi Bodong di Banjarmasin Diturunkan
-
Kota Banjarbaru8 jam yang lalu
Nobar Timnas di Balai Kota Banjarbaru Berizin Resmi Pemegang Hak Siar
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Lomba Mancing Ikan di Sungai Kemuning Meriahkan HUT ke-17 Kecamatan Banjarbaru Selatan
-
HEADLINE9 jam yang lalu
Nyemplung di Sungai Martapura Hendak Ambil Kacamata Berakhir Tak Bernyawa
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Festival Hasil Panen Belajar Program Guru Penggerak di HSU