HEADLINE
Debitor Pasar Bauntung Banjarbaru Lakukan Monitoring, Dibangun dari Pembiayaan Skema RIDF
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pasar Bauntung Banjarbaru mendapat kunjungan dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan perwakilan Bank Dunia, Jumat (3/6/2022).
PT SMI dan perwakilan Bank Dunia (World Bank) melakukan monitoring kondisi terkini dari Pasar Bauntung. Sekadar diketahui, Pemko Banjarbaru merupakan salah satu kota yang melakukan pinjaman kepada Bank Dunia melalui skema RIDF dalam pembangunan Pasar Bauntung Banjarbaru.
Pasar yang berada di Jalan RO Ulin Kelurahan Loktabat Selatan, Kecamatan Banjarbaru Kota Banjarbaru mendapat monitoring reguler dari PT SMI dalam proyek Pasar Bauntung.
Kepala Divisi Pembiayaan Publik 3 PT SMI, Adri Posoro mengatakan, dalam monitoring reguler yang dilakukan pihaknya di Pasar Bauntung Banjarbaru menilai Pemko Banjarbaru adalah salah satu debitor yang paling baik dalam pembangunan infrastruktur.
Baca juga: Segera Dibangun Asrama Santri Madrasah Darussalam Tahfiz dan Ilmu Al Qur’an Martapura
“Kami juga mengajak teman-teman Bank Dunia untuk monitoring, dimana kami pembiayaannya mendapat support dari Bank Dunia khusus Pasar Bauntung ini,” ujarnya.
Sekadar yang diketahui, ujar Adri, Pasar Bauntung Banjarbaru mendapatkan apresiasi dari Kementerian Keuangan RI, sehingga PT SMI dan Bank Dunia langsung memonitoring ke Pasar Bauntung.
“Kami juga ingin melihat kondisi pasar dan pedagang secara langsung di pasar ini,” ujarnya.
Adri membeberkan, kegiatan ini merupakan monitoring berkala. Pihaknya menilai kondisi Pasar Bauntung sudah sangat bagus, ditambah apresiasi dari Kemenkeu RI.
Masih kata Adri, PT SMI berharap kepada pengelola Pasar Bauntung Banjarbaru lebih memperhatikan dan menjaga baik pedagang maupun pembeli.
“Harapannya terkait isu-isu klasik pasar harus diperhatikan, seperti pengelolaan limbah, retribusi dan lebih memudahkan pedagang, serta berdampak baik kepada pemerintah kota,” harapnya.
Baca juga: Pj Bupati Barsel Senam Bersama di Stadion Batuah Buntok
Sementara itu, Urban Specialist Team Leader Regional Infrastructure Development Fund (RIDF) World Bank, Griya Rufianne mengatakan kedatangannya bersama PT SMI dalam rangka monitoring berkala. Pemko Banjarbaru merupakan salah satu kota yang melakukan pinjaman kepada Bank Dunia melalui skema RIDF.
“Banjarbaru merupakan salah satu kota atau Pemda yang melakukan pinjaman melalui skema RIDF,” ujarnya.
Tak dipungkuri, Griya mengakui senang saat berkunjung di Pasar Bauntung Banjarbaru. Sebab pasar ini merupakan salah satu pasar ternyaman yang pernah dilihat terutama di luar Ibu kota Jakarta.
Dalam kunjungannya di Pasar Bauntung, pihak Bank Dunia melakukan perbicangan dengan beberapa pedagang dan berbelanja.
Griya berharap Pasar Bauntung Banjarbaru bisa berfungsi sebagaimana mestinya, kebersihan, penataan yang bagus dan bisa lebih menarik pengunjung serta pembeli.
Masih kata Griya, dibeberkannya dalam meningkatkan akses pembiayaan kepada pemerintah daerah pihak Bank Dunia bekerja sama dengan PT SMI, dirinya berharap tidak hanya Banjarbaru yang menjadi klien juga diikuti oleh pemerintah daerah lain.
“Banyak inovasi yang sudah dilakukan Banjarbaru, kita berharap ini menjadi percontohan untuk Pemda lain,” tuntasnya. (Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Waspada! Puncak Hujan di Kalsel Diprediksi Desember-Januari
-
Dinas PUPRP Kab Banjar2 hari yang lalu
Kadis PUPRP Banjar Ikuti Ekspose Akhir Rencana Detail Tata Ruang
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Tujuh PKBM di Banjarbaru Atasi Persoalan Anak Tidak Sekolah
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Pajak dan Retribusi Daerah Banjarbaru Sentuh Angka Rp188,8 Miliar
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Diseminasi Audit Kasus Stunting 2 Kabupaten Banjar Sasar Enam Kecamatan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
ATCS Tugu Adipura Banjarbaru Operasional, Dua U-Turn A Yani Ditutup