Connect with us

Kanal

Barsel Tanda Tangani Komitmen Bersama Pencegahan Stunting

Diterbitkan

pada

Bupati Barsel menghadiri kegiatan percepatan pencegahan stunting di Jakarta sekaligus Penandatanganan komitmen bersama dalam penanganan pencegahan stunting tahun 2020. Foto : ist

BUNTOK, Dalam upaya mendorong konvergensi program penurunan angka stunting di Indonesia, Bupati Barito Selatan (Barsel) H Eddy Raya Samsuri turut serta tanda tangani komitmen bersama dalam penanganan pencegahan stunting di Jakarta, Kamis (3/10).

Bupati Eddy Raya mengatakan, permasalahan gizi saat ini baik gizi kurang termasuk stunting terjadi hampir di seluruh strata ekonomi masyarakat baik di pedesaan maupun di perkotaan.

“Hal ini menunjukkan bahwa yang mendasari terjadinya masalah gizi tersebut bukan hanya kemiskinan, namun juga kurangnya pengetahuan masyarakat akan pola hidup sehat dan pemenuhan gizi yang optimal,” kata Eddy Raya kepada Kanalkalimantan.com, usai acara.

Ia juga mengatakan, arah pembangunan kesehatan saat ini dititik beratkan pada upaya promotif preventif yang dinilai dapat memberikan dampak kesehatan yang lebih luas dan lebih efesien dari sisi ekonomi.

“Sebagai investasi utama pengembangan sumber daya manusia, pembangunan kesehatan yang berkelanjutan mutlak diperlukan, dimana salah satu komponen utamanya adalah melalui perbaikan gizi masyarakat terutama pada periode 1000 hari pertama kehidupan,” ucap Eddy Raya.

Masih kata orang nomor satu di Barsel itu, permasalahan gizi saat ini baik gizi kurang termasuk stunting maupun gizi lebih terjadi hampir di seluruh strata ekonomi masyarakat baik di pedesaan maupun di perkotaan. “Karena itu dalam hal ini untuk pencegahannya kita turut serta tanda tangani komitmen bersama dalam penanganan pencegahan fokus stunting di tahun 2020,” ujar Eddy Raya.

Ditambahkannya salah satu upaya pencegahan stunting dengan intervensi gizi sensitif dan spesifik dari semua sektor terkait perlu ditingkatkan sebagaimana tertuang dalam perpres nomor 42 tahun 2013. Tentang gerakan nasional percepatan perbaikan gizi dan inpres nomor 1 tahun 2017 tentang gerakan masyarakat sehat.

“Yang mana gerakan ini mengedepankan upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat, melalui penggalangan partisipasi dan kepedulian pemangku kepentingan secara terencana dan terkoordinasi,” pungkas Eddy Raya.(digdo)

Reporter : Digdo
Editor : Chell


iklan

Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->