Arak-arakan Piala Adipura Diguyur Hujan, Insentif Pasukan Kebersihan Banjarbaru Naik

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kemeriahan di bawah rintik hujan saat arak-arakan Piala Adipura tiba di Kota Banjarbaru, Jumat (8/3/2024) pagi.

Penghargaan kebersihan kota kali kesepuluh bagi Banjarbaru ini juga diarak keliling oleh Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin bersama jajaran Forkopimda.

Iring-iringan Piala Adipura yang terdiri dari mobil hias, bus pariwisata, mobil bak hingga truk operasional melintas dari Jalan Mistar Cokrokusumo Cempaka menuju simpang empat Bundaran, Jalan Ahmad Yani, Jalan Pangeran Suriansyah, dan berakhir di Jalan Panglima Batur menuju kawasan Lapangan dr Murdjani.

Baca juga : Saksi PSI Kalsel Bingung Suara Sah 2.681 Menjadi 17.693

Arak-arakan Piala Adipura ini disambut antusias pasukan kuning dan pasukan hijau Dinas Lingkungan Hidup Banjarbaru yang telah menunggu sejak pagi hari di kawasan Lapangan dr Murdjani.

Tak hanya pasukan kebersihan, ratusan pelajar turut bahagia dan menyambut meriah kehadiran piala ini. Mereka bahkan menyambut Wali Kota Aditya di tengah guyuran hujan.

Wali Kota Aditya mengatakan, Kota Banjarbaru menjadi satu-satunya dari 13 kabupaten dan kota di Kalsel yang berhasil mendapatkan dua penghargaan Anugerah Adipura tahun 2023 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).

“Di Provinsi Kalsel yang dapat dua penghargaan itu hanya kota Banjarbaru, kami menyampaikan rasa terima kasih sekaligus rasa bangga kami kepada seluruh warga Banjarbaru dalam menciptakan Kota Banjarbaru yang bersih, hijau dan nyaman,” ujar Wali Kota Aditya saat tiba di lapangan Dr Murdjani.

Baca juga: Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi Buka Konfercab XI NU

Dirinya secara khusus menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya pada seluruh petugas kebersihan, persampahan, serta petugas pertamanan di Kota Banjarbaru.

Bersama komunitas lingkungan hidup, para petugas kebersihan dengan penuh dedikasi terus bekerja keras membersihkan, menghijaukan, dan memperindah Kota Banjarbaru.

“Piala Adipura sebagai supremasi kota terbersih di Indonesia yang sudah kita raih, ulun bersyukur tiga tahun kepemimpinan kami bisa diraih, pasca pandemi dua kali ada penilaian Adipura, dan Alhamdulillah dua kali juga kita mendapatkan Piala Adipura,” ungkapnya bersyukur.

Adapun dua penghargaan yang diberikan di bawah kepemimpinan Aditya Mufti Ariffin ini ialah Anugerah Adipura 2023 katagori kota sedang dan plakat KLHK berupa pasar terbaik.

Baca juga: Wabup Banjar Hadiri Rapat Paripurna Beragenda Penyampaian Raperda tentang Kerjasama Daerah

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarbaru Sirajoni mengatakan, Pasar Bauntung Banjarbaru dinilai sebagai salah satu pasar yang mampu melakukan pengolahan kebersihan dan pengolahan sampah dengan baik.

“Alhamdulillah tahun ini kita memperoleh dua penghargaan, dalam perayaan ini juga kita berikan beberapa penghargaan sebagai bentuk apresiasi pemerintah kota kepada masyarakat atas partisipasi dan loyalitas mereka dalam mewujudkan Kota Banjarbaru yang bersih dan berwawasan lingkungan,” ungkap Sirajoni.

Prestasi signifikan kota ini adalah upaya pengelolaan sampah yang terus berkembang dari tahun ke tahun, melalui peningkatan pembatasan timbunan sampah, pemanfaatan sampah, serta proses daur ulang.

Seoanjang 40 tahun pelaksanaan penilaian Adipura, kriteria perubahan menjadi lebih baik, pihaknya didorong melakukan pengolahan sampah yang baik, dari hulu ke hilir, sampai dengan dapat menekan emisi gas rumah kaca.

Oleh sebab itu dalam momen ini pula Aditya berharap bisa menaikan insentif petugas kebersihan, persampahan dan petugas pertamanan di tahun 2025 mendatang.

Baca juga: Rekapitulasi KPU Kalsel Selesai, Saksi Paslon 01 dan 03 Kompak Tolak Hasil Pleno

“Tahun ini insentif sudah naik, mudah-mudahan tahun depan bisa kita naikkan lagi. Tetapi satu catatannya, tolong bekerja lebih keras lagi,” tambah Aditya.

Mariana, salah satu pasukan kuning di Kota Banjarbaru mengatakan, Wali Kota Aditya telah menepati janjinya untuk menaikan insentif di tahun 2024 ini.

“Alhamdulillah insentif sudah diberikan sesuai janji beliau tahun kemarin, naiknya seratus ribu jadi total Rp1.350.000, selama 7 tahun menjadi petugas kebersihan Alhamdulillah sudah naik dua kali,” ungkap Mariana usai perayaan Piala Adipura 2023 Banjarbaru.

Mariana yang berkesempatan mendapat suapan pertama nasi tumpeng dari Wali Kota Aditya pun mengaku senang dan berjanji akan tambah giat bekerja usai diberikannya piala Adipura ini.

Di sisi lain dirinya berharap masyarakat dapat bekerjasama untuk tetap menjaga sudut kota Banjarbaru dari sampah-sampah yang dibuang sembarangan maupun yang berserakan. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter: wanda
Editor: bie