Advertorial
BPJS Kesehatan Pastikan Pemahaman Sistem Rujukan Online FKTP
BANJARMASIN, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Banjarmasin menyelenggarakan pertemuan bersama seluruh PIC Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) wilayah Kota Banjarmasin yang telah bekerja sama.
Kegiatan pertemuan yang diselenggarakan pada Rabu (12/9), bertujuan untuk memastikan perkembangan implementasi sistem rujukan online yang sudah mulai berjalan.
Seperti diketahui BPJS Kesehatan mengembangkan sistem rujukan online untuk kemudahan dan kepastian peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Sejak dicanangkan pada tanggal 15 Agustus 2018 lalu, sistem rujukan online ini tentunya tidak bisa langsung berjalan optimal dan masih perlu banyak perbaikan.
Pertemuan ini diselenggarakan guna memastikan kesiapan FKTP dalam mengimplementasikan sistem rujukan online, tentunya pemahaman terhadap sistem rujukan online ini adalah hal paling dasar yang harus dimiliki.
“Oleh karenanya melalui pertemuan ini diharapkan masukan-masukan terhadap kendala-kendala dan kebingungan yang masih terjadi di lapangan selama tahap uji coba bisa diketahui, sehingga kita semua dapat menyamakan pemahaman untuk perbaikan terhadap pelaksanaan rujukan online ini,†jelas Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer Nancy Agitha.
Pada kesempatan tersebut Nancy juga menjelaskan bahwa sistem Rujukan Online ini memberikan kemudahan bagi FKTP untuk menentukan rujukan yang sesuai dengan kompetensi Rumah Sakit. Rujukan online ini bersifat real time sehingga rujukan yang diberikan oleh FKTP pada saat itu juga akan masuk ke Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL).
Kemudahan tersebut tentunya akan dirasakan juga oleh peserta JKN-KIS yang mendapatkan kepastian rujukan ke fasilitas kesehatan berdasarkan waktu pelayanan, dengan kompetensi dan radius fasilitas kesehatan terdekat. Melalui sistem ini peserta tidak perlu lagi repot-repot membawa berkas rujukan dan harus bolak-balik melengkapi berkas rujukan karena sudah secara real time data peserta akan diterima oleh fasilitas kesehatan penerima rujukan.
“Tentunya dengan sistem rujukan online ini semua pihak terkait akan mendapatkan kemudahan, baik bagi fasilitas kesehatan dalam memberikan pelayanan, maupun peserta JKN-KIS untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Maka dari itu sinergi seluruh mitra yang baik sangatlah diperlukan untuk mendukung sistem ini berjalan optimal,†tutup Nancy. (arief)
Editor : Abi Zarrin Al Ghifari
-
Bisnis22 jam yang lalu
Syamsudin Noor Jadi Bandara Domestik, Begini Respon Wali Kota Banjarbaru
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Sah! Ini 30 Calon Terpilih Anggota DPRD HSU 2024-2029
-
Kalimantan Tengah2 hari yang lalu
Serang Markas Polisi di Kobar Kalteng, Empat Lelaki Diringkus
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Kontrol Overpopulasi Kucing Beranak Pinak di Banjarbaru, 150 Pejantan Dikebiri
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Resmi Ditetapkan, Ini 45 Calon Terpilih Anggota DPRD Banjarmasin 2024-2029
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Tiga Putra HSU Terbaik Pertama Syarhil Qur’an MTQ XXXV Kalsel