Kota Martapura
Musholla Ar-Raudhah Sekumpul akan Gelar Ibadah Malam Nisfu Sya’ban, Dibuka untuk Jemaah Umum
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Kegiatan rutin pembacaan sholawat Simthutduroor (maulid Habsy) dan Burdah di Musholla Ar-Raudhah Sekumpul Martapura akan ditiadakan hingga puasa enam atau puasa syawal usai Idul Fitri 1445 Hijriah.
Pengajian rutin malam Senin dan Jumat itu akan diliburkan terhitung sejak malam malam Nisfu Sya’ban, Minggu (24/2/2024) mendatang.
Pengumuman itu disampaikan Guru Sa’duddin Salman atau imam Musholla Ar-Raudhah usai melaksanakan kegiatan rutin maulid Habsy, Minggu (18/2/2024) malam.
Baca juga: Serpihan Kisah Penerima Manfaat Si Raja KPR
“Diberitahukan bahwa malam Senin yang akan datang kita libur, karena malam Ahadnya malam Nisfu Sya’ban, mudahan panjang umur sehat wal afiyat kita mulai setelah Idul Fitri, sesudah puasa enam,” ucap imam Musholla Ar-Raudhah Guru Sa’duddin Salman, Minggu (18/2/2024) malam.
Adapun pengajian rutin yang diikuti jemaah setiap malam Senin dan Jumat ialah pembacaan maulid Al-Habsy pada malam Senin, pembacaan shalawat Burdah malam Jumat dan Dalail subuh Jumat.
Dikutip dari official instagram @arraudhah_sekumpul, akan membuka kegiatan ibadah pada malam Nisfu Sya’ban 1445 Hijriyah untuk umum pada malam Minggu (24/2/2024) mendatang.
Baca juga: Kalsel Kembali Diguncang Gempa Akibat Patahan Meratus
Kegiatan ibadah Malam Nisfu Sya’ban biasanya jemaah akan memulainya dengan menunaikan shalat Magrib berjemaah.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan melapazkan niat dan membaca Surah Yasin sebanyak tiga kali yang juga dibaca di Musholla Ar-Raudhah. Kegiatan ini akan diakhiri dengan menunaikan shalat Isya berjemaah.
Untuk diketahui pihak Sekumpul mulai membuka peribadatan untuk umum pada malam Nisfu Sya’ban, setelah pandemi beberapa tahun lalu.
Baca juga: Mengisi Akhir Pekan Children Study Club Banjarbaru Ajari Anak Praktek Menggosok Gigi
Pada tahun ini juga ibadah akan dilaksanakan seperti biasa tanpa ada pembatasan jemaah di Musholla Ar-Raudhah.
Sedangkan untuk kegiatan ziarah ke makam KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani (Guru Sekumpul) masih belum membuka untuk umum. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Rumah di Banjarmasin Ambruk ke Sungai, Penghuni Keluar Lewat Jendela
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Dua Bapaslon Jalur Non Partai Serahkan Syarat Dukungan ke KPU Banjarmasin
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Ini Alasan Pemko Banjarbaru Larang Peternakan Babi Ada di Ibu Kota
-
Kalimantan Selatan3 hari yang lalu
Pelantikan Pengurus Wilayah Keluarga Besar PII Kalsel
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Dua APILL Disiapkan, Atasi Kemacetan di Panglima Batur Banjarbaru
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Diberi Waktu Tiga Bulan, Peternakan Babi di Jalan Pandarapan Harus Dibongkar