Kalimantan Timur
Bocah di Kaltim yang Diterkam Jasadnya Ditemukan di Perut Buaya
KANALKALIMANTAN.COM, KUTAI TIMUR – Buaya yang menerkam bocah 8 tahun berinisial AR asal Bengalon, Kutai Timur, Kaltim berhasil ditangkap. Jasad korban ditemukan di dalam perut buaya.
“Sudah berhasil ditangkap tadi pukul 11.00 Wita, dibantu anggota TNI, Pawang, dan warga setempat dengan menggunakan jaring, 100 meter dari tempat diterkam,” jelas Kapolsek Bengalon Iptu Slamet Riyadi, Kamis, (4/3/2021).
Slamet menerangkan, usai tertangkap, buaya tersebut langsung dibawa ke darat dan dilakukan pemotongan pada tubuh buaya.
“Dalam tubuh buaya, kita temukan jasad AR bocah yang pada bulan Januari lalu, yang dikabarkan diterkam buaya saat berang di sungai,” ungkapnya dilansir detik.com.
Jasad AR masih dalam keadaan utuh saat dilakukan evakuasi. Di tubuh korban hanya ditemukan luka bekas gigitan di bagian tangan. “Kondisi jasad masih utuh, cuman tangan korban yang ada bekas gigitan buaya,” paparnya.
Usai diangkat dari tubuh buaya selanjutnya jasad AR dibawa untuk dimandikan dan selanjutnya dikebumikan.
“Sudah dikebumikan, oleh pihak keluarga,” tutupnya.
Diketahui sebelumnya, AR bersama 3 rekannya berenang di sebuah sungai yang berjarak 100 meter dari rumahnya pada Kamis (14/1/2021). Saat meloncat dari jembatan seekor buaya tiba-tiba menerkam tubuh AR. Kejadian itu pun di saksikan oleh ketiga rekan AR.(Kanalkalimantan.com/detik/idn)
Editor: cell
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Lelaki di Banjarmasin Habisi Kakak Ipar, Jasad Dibuang ke Wilayah Kintap
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Relokasi Normalisasi Sungai Kuranji di Cempaka Warga Ada yang Tak Setuju
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Baliho Curhat Korban Investasi Bodong di Banjarmasin Diturunkan
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Lomba Mancing Ikan di Sungai Kemuning Meriahkan HUT ke-17 Kecamatan Banjarbaru Selatan
-
PUPR PROV KALSEL2 hari yang lalu
Tingkatkan Capaian Akses Layanan Air Limbah dan Air Minum, Dinas PUPR Kalsel Gelar Workshop