NASIONAL
Tentang Pernyataan Ambroncius Nababan, Ini Kata Pangeran Khairul Saleh
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Pangeran Khairul Saleh sangat menyesalkan pernyataan Ambroncius Nababan atas pernyataannya yang diduga menghina Komisioner Komnas HAM asal Papua Natalis Pigai meskipun Ambroncius Nababan telah meminta maaf.
“Karena hal tersebut sudah ditangani kepolisian maka kita serahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian. Kita menghormati hukum tanpa menutup kemungkinan adanya upaya damai dari kedua belahbpihak mengingat A Nababan juga adalah perwakilan DPRRI asal Papua,” ujar Kahirul Saleh.
Hal ini, lanjut dia. Diharap menjadi pembelajaran bagi kita semua agar lebih berhati-hati dalam menyampaikan sesuatu terutama melalui medsos karena cepatnya arus informasi bisa sampai ke masyarakat melalui medsos ini.
Sebagai sesama bangsa Indonesia, sebagai tokoh bangsa, kami berharap agar persatuan dari Sabang sampai Merauke tetap terpelihara dan terjaga tanpa adanya diskriminasi dan rasisme sebagaimana selogan pada Pancasila, yaitu Bhineka Tunggal Ika.
“Semoga dengan adanya rasa persatuan ini pembangunan di Indonesia dapat berjalan dengan cepat dan berkeadilan,” katanya.
Sebelumya, dikutip dari suara.com, Ketua Umum DPP Projamin (Pro Jokowi-Maruf Amin), Ambroncius Nababan meminta maaf atas tindakan rasial kepada eks komisioner Komnas HAM Natalius Pigai. Permintaan maaf Ambroncius itu diketahui lewat video klarifikasi yang diunggah di kanal YouTube Widjaja Tjahjadi.
“Dalam hal ini sebelumnya saya memohon maaf kepada saudara Natalius Pigai dan masyarakat Papua. Mungkin ada yang tersinggung dan menganggap saya menghina masyarakat luas apalagi melakukan rasis,” kata Ambroncius dikutip Suara.com, Senin (25/1/2021).
Lewat klarifikasinya, Ambroncius mengaku sikapnya terhadap Natalius merupakan bentuk kritik dirinya terhadap Natalius yang menolak vaksin Sinovac. Pernyataan itu, kata Ambroncius hanya ditujukan khusus ke Natalius bukan ke masyarakat Papua.
“Dari postingan saya pribadi kepada saudara NP tersebut hanyalah kritik untuk pribadi oknum tersebut dan bukan ditujukan kepada masyarakat Papua,” ujar Ambroncius. (kanalkalimantan.com/dhani)
Editor : Dhani
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Lelaki di Banjarmasin Habisi Kakak Ipar, Jasad Dibuang ke Wilayah Kintap
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Baliho Curhat Korban Investasi Bodong di Banjarmasin Diturunkan
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Lomba Mancing Ikan di Sungai Kemuning Meriahkan HUT ke-17 Kecamatan Banjarbaru Selatan
-
PUPR PROV KALSEL3 hari yang lalu
Tingkatkan Capaian Akses Layanan Air Limbah dan Air Minum, Dinas PUPR Kalsel Gelar Workshop
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Festival Hasil Panen Belajar Program Guru Penggerak di HSU