HEADLINE
Viral Dugaan KDRT di Medsos, Polres Banjarbaru Minta Korban Melapor

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Jagat media sosial kembali diramaikan oleh sebuah postingan terkait dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang terjadi di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan.
Dari postingan akun seorang perempuan, berisi foto hingga video rekaman percakapan yang menunjukkan dirinya tengah menjadi korban KDRT oleh suami sendiri.
Terdengar dari rekaman video tersebut ada suara seorang laki-laki dan perempuan yang sedang beradu mulut.
Baca juga: Pengemplang Pajak Ditindak, DJP Kalselteng Serahkan Dirut CV SB ke Kejari Palangkaraya
Suara adu mulut itu pun kemudian disusul dengan suara pukulan, hingga diikuti suara teriakan dan tangisan perempuan bahkan tangisan seorang anak laki-laki.
Pemilik akun media sosial bernama @nsmwt_ itu juga memposting foto pribadi dirinya yang mengalami luka di bagian tubuhnya diduga akibat KDRT.
Postingan itu sontak mencuri perhatian netizen yang berempati bahkan kesal ikut memviralkan dan di-repost beberapa akun instagram hingga ditonton 40,3 ribu kali.
Baca juga: Korupsi Dana Kader Sosial Seret Mantan Plt Kadinsos HST ke Pengadilan
Menanggapi hal ini, Kasi Humas Polres Banjarbaru AKP Syahruji saat dikonfirmasi mengatakan bahwa ada beberapa akun medsos yang menandai akun resmi Polres Banjarbaru untuk melaporkan terjadinya dugaan KDRT tersebut.
“Sudah kami monitor videonya ada beberapa akun yang menandai akun Instagram Polres Banjarbaru,” ujar Kasi Humas Polres Banjarbaru, AKP Syahruji saat dikonfirmasi pada Jumat (25/10/2024) sore.
Meski saat ini sudah viral, kata Syahruji polisi belum bisa memproses dugaan KDRT, sebab akun yang bersangkutan hingga saat ini belum memberikan respon dan balasan.
Baca juga: Survei Kepuasan Masyarakat BPBD Banjar Alami Peningkatan
“Namun setelah kami konfirmasi dan tanyakan dimana lokasi kejadian belum ada respons dan balasan,” sambung dia.
Kendati demikian saat ini pihaknya mengimbau kepada korban ataupun orang terdekat korban untuk bisa melaporkan dugaan KDRT tersebut ke pihak kepolisian secepatnya.
“Kalau memang betul kejadian tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Banjarbaru silakan untuk melaporkan ke Polres Banjarbaru,” tegas AKP Syahruji. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie

-
Kabupaten Kapuas3 hari yang lalu
32 Desa di Empat Kecamatan Banjir, Pemkab Kapuas Kirim Logistik Bantuan
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Hadapi PSU 19 April, Bawaslu Banjarbaru Aktifkan Kembali Petugas
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Safari Ramadan ke Lokgabang, Bupati dan Wabup Banjar Dapat Sambutan Hangat Warga
-
HEADLINE2 hari yang lalu
66 Pelaku Usaha MinyaKita Nakal Diciduk Kemendag, Ini Modusnya
-
Kabupaten Kapuas2 hari yang lalu
Bantuan Logistik Banjir Dikirim, Camat Mantangai Terima Kasih Atas Nama Warga
-
RELIGI2 hari yang lalu
Baznas HSU Salurkan 1.000 Paket Ramadan di Sembilan Kecamatan