Update KM Ladang Pertiwi: Penumpang Korban Selamat Ditemukan Kapal Nelayan

KANALKALIMANTAN.COM – Sebanyak delapan korban KM Ladang Pertiwi 2 tenggelam di Selat Makassar kembali ditemukan kapal nelayan berhasil diselamatkan. Para korban langsung dibawa ke Pulau Pemantauan, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.

“Saya dapat kabar dari video WA (WhatsApp), ada bede (katanya) kapal yang ambil dari laut, langsung dibawa ke pulau. Orang di kapal itu dengar orang teriak di lautan,” kata keluarga korban, Bambang Harianto usai melapor ke Posko DVI Polda Sulsel, di Pelabuhan Rakyat Paotere Makassar, Minggu (29/5/2022).

Saat para korban ditemukan di laut, kapal nelayan tersebut langsung membawa seluruh korban ke pulau Pemantauan. Saat tiba, sejumlah orang langsung melakukan evakuasi.

“Warga di sana langsung turun ambil. Ada delapan orang, keluarga semua, mamak, om (paman), semua keluarga,” tutur Bambang terbata-bata.

Baca juga  : Kisah 7 Korban Selamat KM Ladang Pertiwi, 16 Jam Terombang-ambing di Laut

Bambang langsung melaporkan penemuan korban ke Posko DVI Polda Sulsel untuk proses identifikasi.Saat ditanyakan apa tujuan keluarganya ke Makassar, pemuda ini mengatakan, membeli kebutuhan pokok, serta barang jualan untuk dijual di pulau mereka.

“Beli barang, untuk bisnis, penjualan bahan pokok kebutuhan sehari-hari di Pulau Pemantauan. Ada 42 orang berangkat itu (naik kapal) ke Makassar,” tuturnya.

Dengan penemuan 8 orang tersebut, data sementara untuk korban selamat tercatat mencapai 25 orang. 17 orang sebelumnya diselamatkan tiga kapal tug boat pada Jumat (27/5/2022) pukul 03.30 Wita.

KM Ladang Pertiwi 02 yang mengangkut penumpang bertolak dari Pelabuhan Rakyat Paotera pada Rabu (25/5/2022). Kapal ini hendak menuju ke beberapa pulau yaitu Pulau Pemantauan, Pulau Masalima, Pulau Salirian, Pulau Pamalikan.

Baca juga  : Pastikan Pilkades Lancar, Kapolres HSU Bersama Forkopimda Pantau Sejumlah TPS

Kapal tersebut dikabarkan tenggelam pada Kamis (26/5/2022) 03.30 Wita di bagian Selat Makassar, dan baru ketahui dari informasi pada Jumat (27/5/2022) pukul 13.00 Wita.

Basarnas Sulsel, DVI Polda Sulsel, dirikan posko induk, pencarian KM Ladang Pertiwi 2, kapal tenggelam, Selat Makassar, Pelabuhan Rakyat Paotere, identifikasi korban, posko induk.

Adapun korban kapal tenggelam di antaranya 17 orang selamat, 25 orang dicari. Namun, data sementara yang masuk di Posko Induk Basarnas dari beberapa sumber, tercatat 60 orang.

Syamsir 16 Jam Terombang-ambing di Laut

Sementara itu, 7 korban KM Ladang Pertiwi yang tenggelam di Selat Makassar yang diselamatkan Tug Boat (TB) Sabang 25 menuju Pelabuhan Trisakti, Kota Banjarmasin, Minggu (29/5/2022), tiba di pelabuhan pukul 17.51 Wita.

Baca juga  : Kemendagri Ikut Pantau Pilkades Serentak di HSU

Relawan KSR PMI Banjarmasin, Wahid mengatakan 7 korban selamat yang dibawa TB Sabang 25 dalam keadaan sehat.

“Berhasil dievakuasi dan bersandar di Pelabuhan Trisakti sebelum maghrib, kemudian mereka dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Banjarmasin,” ujarnya.

Dilanjutkan Wahid, setelah dibawa ke KKP Banjarmasin, seluruh korban selamat akan dibawa ke Penginapan Telaga Biru Banjarmasin.

Salah satu, korban selamat, Syamsir (41) menceritakan saat itu kejadian terjadi sekitar pukul 13.00 Wita pada Jumat (26/5/2022) lalu, dirinya merupakan penumpang KM Ladang Pertiwi dari Makassar tujuan Pulau Pemantauan untuk berjualan.

Baca juga : Basarnas Banjarmasin Jemput 7 Korban Selamat KM Ladang Pertiwi

“Sekitar pukul 1 siang kapal kita itu dihantam ombak sekitar 2,5 meteran kemudian mesin mati, setelahnya kapal mulai tenggelam,” ujarnya.

Dikatakan Syamsir, saat kapal tenggelam dirinya hampir 16 jam di air, sebelum diselamatkan TB Sabang 25 sekitar pukul 03.30 Wita.

“Dari jam 1 siang sampai subuh, untung ada kapal lewat, waktu itu hanya berpegangan pada gabus yang diatasnya ada 4 orang,” tuturnya.

Sebelumnya diberitakan korban selamat KM Ladang Pertiwi 02 sebanyak 17 orang. Ada 7 orang dievakuasi ke Banjarmasin menumpang TB Sabang 25 dan sebanyak 9 orang diselamatkan TB Max serta TB Cipta yang menyelamatakan 1 orang korba. Ke-10 orang korban selamat lainya itu sudah berada di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.

Sementara, untuk korban lainnya masih dalam pencarian tim Basarnas Makassar yang menurunkan KM SAR Kamajaya menyisir lokasi tempat tenggelamnya kapal tersebut.(Suara.com/Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie