Connect with us

HEADLINE

Tiba-tiba Mundur dari Bursa Pilwali Banjarmasin, Ahmad Firdaus Ngaku Tak Ada Paksaan

Diterbitkan

pada

Pasangan bakal calon wal ikota dan wakil wali kota Anang Misran-Ahmad Firdaus (tengah-pakai kacamata) saat menyerahkan berkas dukungan ke KPU Kota Banjarmasin pada Rabu (19/2/2020). foto : fikri

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Kabar mengejutkan datang dari Ahmad Firdaus, satu dari bakal calon (balon) Wakil Wali Kota Banjarmasin jalur perseorangan. Ahmad Firdaus secara tiba-tiba menyatakan secara resmi mundur dari ajang suksesi di Banjarmasin.

Daus -biasa ia disapa- pasangan dari Anang Misran memutuskan tak lagi melanjutkan langkahnya menghadap tahapan Pilwali Banjarmasin. Padahal, tahapan verifikasi faktual pasangan calon perseorangan bakal kembali dilanjutkan pada 24 Juni mendatang.

Kendati demikian, Daus menyebut keputusan tersebut sudah menjadi pilihannya. Hal itu karena menurutnya, apabila dirinya mengundurkan diri pada saat sudah penetapan calon, maka akan ada konsekuensi yang harus diterima.

“Alhamdulillah suratnya sudah diterima. Surat pengunduran diri saya dari proses penyerahan dukungan jalur perseorangan,” ucap Daus, Selasa (16/6/2020).

Daus mengakui, pengunduran dirinya sebagai bakal calon pada suksesi kepemimpinan Pilwali Banjarmasin merupakan keinginannya sendiri. Ia menegaskan tak ada pihak yang memaksanya untuk mundur.

Ia mengungkapkan, langkah yang sudah diambilnya saat ini merupakan restu dari orangtuanya sendiri. Sewaktu mencalonkan diri, ia telah meminta izin orangtua.

“Dan saya mengundurkan diri juga atas restu orangtua,” ujarnya.

Lantas apakah alasan Daus untuk mundur lewat jalur independen karena sudah ada tawaran politik dari partai? Sayangnya, ia enggan memikirkan hal tersebut dan menurutnya hingga saat ini belum ada tawaran dari partai politik.

Daus berharap langkah ini merupakan yang terbaik bagi dirinya. Kendati telah memilih mundur, ia juga menyatakan masih tetap menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan rekannya Anang Misran.

“Kita tidak tahu lagi ke depannya. Semoga ini bisa menjadi berkah saja,” harapnya.

Dengan mundurnya Ahmad Firdaus, praktis saat ini pasangan Anang Misran menjadi kosong. Selain Anang Misran-Ahmad Firdaus, Khairul Saleh-Habib Muhammad Ali juga masuk dalam bursa Pilwali Banjarmasin lewat jalur perseorangan.

Sehari sebelumnya di kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin menyatakan mundur dari kontestasi Pilwali Banjarbaru. Berdalih, jika Pilkada tetap dilaksanakan pada 9 Desember 2020 sebagaimana PKPU No 5 Tahun 2020 yang baru disahkan 12 Juni 2020 lalu, Ketua DPW PPP Kalsel Aditya Mufti Ariffin menyatakan pengunduran dirinya dari kontetasi Pilwali 2020 di Banjarbaru.

“Kami menyatakan mundur jika Pilkada tetap dilaksanakan pada 9 Desember 2020 sementara pandemi belum berakhir,” ujar Aditya saat konferensi pers di salah satu rumah makan di Banjarbaru, Senin (15/6/2020) siang. (kanalkalimantan.com/fikri)

Reporter : fikri
Editor : bie

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->