Connect with us

Kriminal

Terungkap Pelaku Pembegalan di Gunung Kupang Ternyata Masih Anak-anak!

Diterbitkan

pada

polisi mengungkap kasus pembegalan di Gunung Kupang, Banjarbaru Foto: net

BANJARBARU – Akhirnya terungkap siapa pelaku begal di Kawasan Gunung Kupang Cempaka, Kota Banjarbaru kemarin yang sempat menghebohkan semua pihak. Pelakunya berhasil ditangkap Reskrim Polsek Banjarmasin Timur di kawasan Martapura, Sabtu (21/9) sekitar pukul 23.00 Wita.

Pelakunya ditengara masih anak di bawah umur dengan inisial IH.

Kapolsek Banjarbaru Timur, AKP Debi Triyani membenarkan, dengan ditangkapnya pelaku pembegalan terjadi di kawasan Gunung Kupang Cempaka, pada Jumat, (20/9) pada pukul 02.30 Wita kemarin. “Malam tadi sudah kita amankan dan sedang dalam proses pemeriksaan kepolisian,” tandas Kapolsek.

Dijelaskan Kapolsek Deby kepada tribunnews.com, bahwa dugaan awal sementara ini motif dibalik itu adalah untuk menguasai kendaraan. “Besok (Senin ini) akan diperjelas dulu,” kata dia.

Berdasarkan data yang dihimpun, korban diketahui bernama Ahmad (23), warga Banjarbaru ini jadi korban pembegalan. Dia bahkan mengalami luka di bagian punggung akibat terkena sabetan benda tajam oleh pelaku pembegalan.

Peristiwa ini berawal saat korban diminta oleh pelaku untuk mengantarnya ke suatu tempat. Pelaku disebut dibonceng oleh korban. Namun saat berada dilokasi yang sepi korban malah dibegal.

Kapolsek Banjarbaru Timur, AKP Debi Triyani membenarkan dengan peristiwa ini. “Jadi korban ini mengenal pelaku, namun tidak begitu akrab sekali. Karena diminta tolong diantarkan, korban menyetujuinya. Rupanya pelaku tiba-tiba minta berhenti lantaran ban kendaraan motor korban diberitahu kurang angin,” katanya.

Karena tak menaruh curiga terhadap pelaku. Korban menuruti kemauan pelaku untuk berhenti. Untuk sekadar memeriksa kondisi ban tersebut. “Saat korban turun mencek ban sepeda motor, dia dipukul dengan benda tajam oleh pelaku ketika berhenti. Saat itu pelaku mencoba membawa kabur motor, sementara korban yang terluka meminta pertolongan warga sekitar,” katanya.(trb)

Reporter : Trb
Editor : Cell

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->