Connect with us

Kanal

Sidak Pasar, Kapolres Kotabaru Tak Temukan Lonjakan Harga Siginifikan

Diterbitkan

pada

Kapolres Kotabaru bersama Sekda, dan Dinas Perdagangan Kotabaru melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok jelang natal dan tahun baru. Foto : Fauzi

KOTABARU, Menjelang natal dan tahun baru 2018, Polres Kotabaru menggelar operasi pasar di sejumlah lokasi. Kali ini, yang disasar adalah kawasan Pasar Kemakmuran. Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto bersama jajarannya memimpin langsung gelar operasi untuk mengecek stabilitas harga-harga kebutuhan pokok.

Ikut mendampingi, Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Ahmad dan Kepala Dinas Pedagangan, Mahyudiansyah.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres juga memberikan selebaran berisikan maklumat Kapolda Kalsel Brigjen Rachmat Mulyana, dengan nomor surat MAK/ 03/ XII/ 2017 tentang penimbunan dan memperdagangkan barang kebutuhan pokok tidak sesuai ketentuan.

Adapun inti dari isi surat tersebut yakni, kepada para pedagang menjelang natal dan tahun baru jangan sampai ada yang melakukan penimbunan bahan bahan kebutuhan pokok. Mengingat masyarakat sangat memerlukan dan menjual sesuai dengan aturan sebagaimana harga yang telah di tetapkan oleh pemerintah.

Kepada KanalKalimantan.com, Kapolres AKBP Suhasto berharap jelang natal dan tahun baru tidak terjadi inflasi harga kebutuhan pokok.

“Alhamdulillah, setelah kita melakukan pengecekan langsung untuk harga-harga kebutuhan pokok khususnya di Kotabaru masih aman terkendali dan itu tentunya menjadi harapan bersama,” tutur Kapolres.

Senada, Kadis Perdagangan Kotabaru, Mahyudiansyah mengatakan setelah mencek langsung harga pasar kepada para pedagang ternyata harga-harga bahan kebutuhan pokok tidak signifikan kenaikannya antara seribu dan dua ribu rupiah saja.

“Memang ada kenaikan, tapi tidak signifikan hanya antara seribu dan dau ribu rupiah saja dan itu normal menjelang hari-hari besar namun biasanya setelah itu akan normal kembali,” katanya.

Selain itu, ia juga langsung mencari tahu kepada para pedagang besar yang juga tidak berani mendatangkan barang dalam skala banyak. Yang jelas ketersediaan bahan-bahan kebutuhan pokok aman dan terkendali khusus di Kabupaten Kotabaru.

Foto : Fauzi

Dilain pihak, Etti salah satu pedagang telur ayam ras dalam bulan ini ada kenaikan sebanyak 3 kali dari harga perkilo Rp 23 ribu, menjadi Rp 24 ribu, hingga Rp 25 ribu. “Untuk harga telur ayam ras naik sebanyak 3 kali di bulan ini, tapi hanya seribu saja kenaikannya dan itu sudah dari sananya, mau tidak mau kami juga menyesuaikan harga tersebut,” ungkapnya.

Begitu pula untuk harga beras yang didatangkan dari pulau Jawa awalnya sekitar Rp 215 ribu menjadi Rp 230 ribu per saknya. Sementara, untuk harga beras lokal juga mengalami kenaikan sebesar Rp 5 ribu. “Kalau untuk harga minyak goreng curah sama sekali tidak mengalami kenaikan, per drumnya saya biasa membeli sebesar Rp 2.030.000 dan itu normal seperti biasanya,” tambahnya.

Pada harga daging sapi juga tidak mengalami kenaikan dan sudah 3 tahun seharga Rp 140 ribu/kg untuk harga yang super, sedangkan untuk harga daging sapi yang biasa sekitar Rp 120 ribu – 130 ribu/kg. (zie)

 

Reporter : Fauzi
Editor : Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->