Connect with us

Kota Banjarbaru

Kabut Asap Mulai Bikin Kewalahan, BPBD Kalsel Minta Hujan Buatan

Diterbitkan

pada

BPBD Kalsel meminta dilakukan hujan buatan Foto: net

BANJARBARU, Pucak kemarau yang ditandai banyaknya kasus Karhutla menjadi perhatian serius Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel. Mengantisipasi kejadian yang kian parah, termasuk kabut asap yang kian menjadi-jadi, BPBD mengusulkan hujan buatan untuk wilayah Kalsel.

 “Ya kami sudah Usulkan untuk hujan buatan ke BNPB tapi disetujui atau tidak itu nanti terserah BNPB,” kata Kepala BPBD Kalsel Wahyuddin.

Sementara dilansir Tribunnews.com, Marsda TNI Purn Bonar Hutagaol selaku tim ahli BNPB, Jumat (13/9), membenarkan bahwa BPBD sudah mengusulkan hujan buatan tersebut, namun perlu diingat memungkinkan tidak untuk dibuat. “Kemarin sudah koordinasi dengan BMKG dan memang secara teorinya jika tidak ada awan maka hujan buatan tidak bisa dilakukan. Ya ok lah BNPB akan bantu tabur garam tapi awalnya yang mau dibentuk ada gak. Ya itu dia kan,” kata dia.

Namun dia memprediksi sekitar akhir Oktober 2019 ini akan dicek lagi keberadaan awan. Jika memungkinkan dibentuk hujan buatan BNPB siap laksanakan. “Mungkin oktober ke awal november lah,” tandasnya.

Sementara, Kepala Stasiun BMKG kelas 1 Banjarbaru, Goeroeh Tjiptanto, menjelaskan memang jika tidak ada awan maka hujan buatan tidak bisa dibentuk. “Kemungkinan awan bisa dibentuk pas akhir Oktober ini,” tandas Goeroeh.

Dia juga melaporkan bahwa awal musim hujan, dari prakiraan paling cepat awal musim hujan oktober di minggu terakhir. “Memang musim kemarau, jika dibandingkan tahun 2018, tahun ini lebih panjang atau mundur dari biasanya,” kata dia.(trb)

Reporter : Trb
Editor : Cell

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->