Connect with us

Kanal

Jelang Seleksi Penerimaan CPNS Barsel, Pj Sekda Minta Masyarakat Hindari Calo

Diterbitkan

pada

Pj Sekda Barsel Syahrani. Foto : digdo

BUNTOK, Menyikapi seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup Pemkab Barito Selatan (Barsel) tahun 2019, Pj Sekda Barsel Syahrani meminta masyarakat berhati-hati terhadap oknum yang bisa menjanjikan kelulusan.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama yang berminat mengikuti seleksi ini, untuk tidak tergoda dengan keberadaan oknum yang mengiming-imingi kelulusan pada tahap seleksi. Percaya diri saja dengan kemampuan, niati segala upaya kita dengan ibadah dan mengusung kejujuran,” kata Syahrani kepada Kanalkalimantan.com, Senin (18/11).

Kalau melihat tingginya animo masyarakat, ia menilai menjadi PNS masih menjadi salah satu primadona pekerjaan yang diminati oleh sebagian besar masyarakat. “Oleh itu kita harapkan kepada masyarakat Barsel, percaya pada diri sendiri untuk pendaftaran nanti karena kita menjamin hasil ini nanti murni dari usaha para pelamar CPNS itu sendiri,” ujar Syahrani.

Lebih lanjut olehnya yang masih mengingatkan kepada masyarakat yang berminat untuk ikut tes CPNS ini nanti, pihaknya memastikan tidak adanya calo atau unsur yang bisa memastikan kelulusan dari peserta yang akan mendaftar nanti.

“Karena untuk tes ini nanti semua sudah berbasih online jadi jangan mau percaya bila ada yang menjamin kelulusan kapan perlu laporkan kepada kita bila ada oknum yang menjamin kelulusan,” tegas Syahrani.

Ditambahkan olehnya berdasarkan data dari website atau data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Barsel untuk Barsel dapat kuota 187 alokasi farmasi yang di cari antara lain, 130 tenaga pendidikan, 31 tenaga kesehatan dan 26 tenaga teknis. “Dalam kesempatan ini kami mengimbau peserta untuk pintar dalam memilih sumber informasi demi menghindari hoax, yang jelas kunjungi situs resmi BKPSDM Barsel,” pungkas Syahrani. (digdo)

Reporter : Digdo
Editor : Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->