HEADLINE
Gubernur Sahbirin dan Bupati Khalilurrahman Resmikan BTS di Paramasan
MARTAPURA, Pemkab Banjar terus berupaya mengurangi sekat kawasan terisolir atau Blank Spot hingga daaerah terpencil. Kali ini yang disasar adalah Dusun Bancing, Desa Peramasan Bawah Kecamatan Peramasan, Kabupaten Banjar. Di tempat tersebut, Diskominfo Banjar membangun Base Transceiver Station (BTS) yang pada Minggu (7/4) pagi, diresmikan oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan Bupati Banjar H Khalilulrahman.
Gubernur Sahbirin dalam sambutannya mengatakan, mengapresiasi upaya Pemkab Banjar dalam upaya mengurangi areal blank spot di daerahnya. Dimana langkah kongret dilakukan dengan pembangunan BTS di Kecamatan Peramasan.
“BTS ini bantuan dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kemkominfo RI. Dimana untuk wilayah Kalsel mendapat 4 BTS. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, atas bantuan pembangunan menara BTS di sejumlah desa Kalsel,” kata Sahbirin Noor.
Paman Birin, demikian Sahbirin disapa, mengatakan, peresmian pengoperasian BTS menunjukkan komitmen dari pemerintah untuk membuka akses komunikasi bagi masyarakat. “Ini adalah bukti nyata dari komitmen pemerintah untuk membuka akses komunikasi sehingga tak ada lagi kawasam blank spot,” ujarnya.
Dia berharap dengan adanya BTS ini dapat dijaga dengan sebaik-baiknya. Termasuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kecamatan Paramasan untuk menggali dan memberikan informasi terkait potensi yang dimiliki Desa Paramasan.
Sementara itu, Bupati Banjar Khalilurrahman mengatakan, pemerintah berkomitmen untuk terus mengkoneksikan sejumlah daerah di Kabupaten Banjar. Sehingga, konektifitas tersebut ke depannya akan mampu mendorong pembangunan lebih cepat.
“Dengan adanya BTS ini, masyarakat dapat membuka akses komonikasi. Termasuk menggunakan sebagai sarana mencari informasi demi percepatan pembangunan di desa,†katanya.
Bupati Banjar juga mengucapkan selamat atas berdirinya BTS yang ada di Kecamatan Peramasan. Mengingat di Kabupaten Banjar sendiri, hanya ada 4 desa dan 3 kecamatan yang disetujui kementrian Komunikasi untuk dibangunkan BTS pada tahun 2018 lalu.
“Selamat empat desa sekarang sudah dibangun BTS. Empat desa tersebut merupakan Desa Peramasan Bawah, Desa Peramasan Atas Kecamatan Peramasan, serta Desa Kiram dan Desa Rantau Balai yang berada di Kecamatan Karang Intan. Sekarang beberapa wilayah di kabupaten Banjar sudah tidak terisolir lagi, masyarakatnya sudah bisa menggunakam alat telekomonikasi,” ujarnya.
Khalilurrahman mengharapkan, dengan dibangunnya BTS tersebut dapat membuka akses komunikasi di wilayah Kabupaten Banjar. Sehingga memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi. Sementara untuk tahun 2019 ini Pemerintah Kabupaten Banjar kembali akan memfasilitasi Wifi dibeberapa perpustakaan sekolah yang ada di Kabupaten Banjar.
“Nantinya yang untuk Wifi itu semoga dapat terlaksana sehingga mempermudah untuk mendapatkan informasi yang pada akhirnya menambah wawasan dan peningkatan derajat masyarakat Kabupaten Banjar,” pungkasnya. (rendy)
Editor : Chell
-
Bisnis2 hari yang lalu
Harga Emas di Pasar Bauntung Banjarbaru Terus Naik dari Ramadan hingga Lebaran
-
HEADLINE10 jam yang lalu
Geger Temuan Dua Mayat di Banjarbaru, Jasad RFS Didapati Masuk Tong Air Kaki di Atas
-
Kalimantan Selatan3 hari yang lalu
Mengenang Ulama Besar Tanah Banjar di Masjid dengan Nama Kitab Karangannya
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Terjerat Cuci Uang Narkoba, Nasib Ayah Fredy Pratama Tinggal Ketuk Palu
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Riding Bersama Wali Kota, Salurkan Bansos Hari Jadi ke-25 Kota Banjarbaru
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Ini Harga Beras di Pasar Bauntung Banjarbaru Pasca Lebaran