Bersihkan Alat dan Mandi di Irigasi, Cara Relawan BPK Setelah Bertarung Padamkan Karhutla

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Melepas lelah setelah nyaris seharian bertarung memadamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) relawan barisan pemadam kebakaran asyik membersihkan peralatan pemadam dan berenang di irigasi jalan Pematang Panjang Km 5,5 Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Minggu (1/10/2023) petang.

Mereka tanpa bayaran berjibaku dengan si jago merah di jalan Pemajatan Km 2 yang berhasil dikuasai sekitar pukul 17.00 Wita, menjadi kepuasan tersendiri bagi para relawan pemadam kebakaran.

Beberapa relawan ada yang langsung pulang ke tempat atau posko induk masing-masing. Ada juga yang pergi ke Irigasi untuk mengisi air ulang pada unit tangki mereka.

Baca juga: Nenek Salasiah Bingung Tinggal Dimana, Rumah Habis Dilahap Api Karhutla di Gambut

Pemandangan yang begitu santai sambil membersihkan diri dan peralatan itu tampak di irigasi Pematang Panjang. Deretan mobil unit pemadam kebakaran parkir di sepanjang irigasi di jalan Pematang Panjang Km 5,5 Kecamatan Sungai Tabuk.

Ada BPK Komlut (Komplek Lutfia), BPK Bomba, Fire & Rescue Kejar Gambut, BPK Pengembara, Fire Fighter Dinar Jaya, BPK Shamec dan lainnya.

Ada yang sedang asyik membersihkan slang, ada juga yang sedang mengisi air ulang di unit tangki pemadam kebakaran, ada juga yang sedang mandi membersihkan badan sambil cuci pakaian dan berenang.

Baca juga: Ada Penyambungan Pipa, PAM Bandarmasih Hentikan Pasokan Air 6 Jam

“Setiap selesai pemadaman kami kesini bersih-bersih, sekalian mandi,” aku salah satu personel BPK Shamec

Selesai pemadaman api kebakaran para relawan BPK ke irigasi Pematang Panjang, biasanya selain untuk mengisi ulang air di unit tangki, mereka juga melakukan pembersihan alat. “Baju lapangan sampai unit pemadam dibersihkan,” ucap Rizky, personel Damkar Sektor Gambut.

Tak hanya itu, ada juga yang sedang duduk di warung untuk minum dan bersantai menunggu rekan yang sedang bersihkan alat dan berenang. (Kanalkalimantan.com/nh)

Reporter : nh
Editor: bie