Connect with us

Bappedalitbang Banjar

Pemkab Banjar Gelar Workshop Penguatan Inovasi Daerah

Diterbitkan

pada

PemkabBanjar menggelar  Workshop Penguatan Inovasi Daerah yang dibuka Kepala Bappedalitbang HM Riza Dauly mewakili bupati Banjar Selasa (17/5/2022) pagi. foto: istimewa

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Dalam rangka peningkatan kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia, Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar kegiatan Workshop Penguatan Inovasi Daerah.

Kegiatan itu dibuka Kepala Bappedalitbang HM Riza Dauly mewakili Bupati Banjar Selasa (17/5/2022) pagi di Hotel Roditha Banjarbaru.

Mengambil tema “Penguatan Inovasi Daerah dalam Mendukung Peningkatan Indeks Inovasi Daerah Tahun 2022″ kegiatan ini menghadirkan beberapa narasuber.

Di antaranya dari Koordinator Bidang Kelembagaan dan Ketatalaksanaan pada Pusat Litbang Inovasi Daerah Kementerian Dalam Negeri Awan Yanuarko, Balitbang Provinsi Herry Azhar Pradana, serta Inovator Gebraks Hj Galuh Tantri Narindra.

 

 

Baca juga: Seminggu Hilang, Pria Asal Guntung Manggis Ditemukan Membusuk Tergantung di Pohon

Menyampaikan sambutan bupati, Riza Dauly mengatakan, salah satu tujuan utama kebijakan desentralisasi dan otonomi daerah adalah mendekatkan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.

Peningkatan pelayanan publik tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta dapat mewujudkan visi dan misi Kabupaten Banjar.

“Guna mewujudkan hal tersebut tentunya perlu ditopang dengan inovasi agar proses pelayanan menjadi mudah dan cepat baik di SKPD, kecamatan, desa dan kelurahan serta UPT Puskesmas di Kabupaten Banjar. Inovasi bukanlah sebuah urusan, tapi inovasi ada di setiap urusan,” ujar Riza .

Menurut dia, Kabupaten Banjar masih perlu banyak belajar dan menggali informasi yang seluas-luasnya untuk mendukung keberlangsungan inovasi di daerah.

“Selain itu banyaknya inovasi daerah ternyata tidak menjadi jaminan memperoleh nilai tinggi dalam penilaian inovasi daerah, karena kriteria inovasi yang dikompetisikan juga memperhatikan kualitas inovasi daerah.” tambah dia.

Dalam kesempatan tersebut melalui amanatnya yang di wakili Kepala Bappedalitbang, Bupati Banjar H Saidi Mansyur mengharapkan agar kegiatan workshop ini diharapkan para Inovator mampu memahami dan melengkapi data untuk menunjang dan mengungkit indeks inovasi daerah tahun 2022.

Baca juga: Puncak Pesta Pantai Tanah Bumbu Ditutup dengan Doa Bersama

Workhsop itu dilaksanakan dengan target peserta sebanyak 200 orang, dengan mengundang semua kepala perangkat daerah, dari Kelurahan, Kecamatan, Badan dan Dinas, Kepala UPT Puskesmas, Perangkat Desa dan Masyarakat, Tim Inovasi Daerah Kabupaten Banjar serta para Inovator.

Pada kegiatan tersebut narasumber dari Kemendagri RI di sesi pertama memaparkan tentang teknis pelaksanaan IGA khususnya hal apa saja yang harus diperbaiki sehingga parameter inovasi bisa tinggi, begitu juga dengan Balitbangda yang memaparkan bagaimana cara menimbulkan inovasi dan dampaknya serta Inovator Gebrak’s yang memberikan semangat kepada peserta yang hadir untuk terus berinovasi.

Acara ini dihadiri peserta dari inovator inovasi yang ada di Kabupaten Banjar yang terdiri dari SKPD, Puskesmas dan Kepala Desa berinovasi. (kanalkalimantan.com/rls)

Reporter: rls
Editor: Dhani


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->