Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Asrama Santriwati Rumah Tahfidz Qur’an Bakkah Sungai Besar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kebakaran di Rumah Tahfidz Qur’an Bakkah di Jalan Mistar Cokrokusumo, Kelurahan Sungai Besar, Banjarbaru, diduga disebabkan korsleting hubungan pendek arus listrik, Sabtu (22/10/2022) siang.

Hal ini terlihat dari tempat tidur yang hangus terbakar dan ada bangkai kipas angin yang terbakar.

Disampaikan Kepala Rumah Tangga Rumah Tahfidz Qur’an Bakkah, Wahyu Sulistyo, ruangan yang terbakar ini merupakan ruangan unit kesehatan santriwati sebagai tempat isolasi santriwati yang sakit sementara.

“Memang ada kipas angin yang sudah dipinggirkan, diduga itu dipakai sama santriwati kemudian diduga korsleting, kemungkinan waktu mau mencolok ke listrik dan menimbulkan api jatuh ke kasur, makanya terlihat salah satu kasur hangus terbakar,” jelasnya.

Baca juga: Asrama Santriwati dan Ruang Kesehatan Rumah Tahfidz Qur’an Bakkah Sungai Besar Banjarbaru Terbakar

Dibeberkannya, sebelum kebakaran sempat ada santriwati di ruangan tersebut, beruntung dirinya selamat dan tidak ada korban jiwa.

“Tadi ada dari OB (Office Boy) bercerita tadi ada santri yang lapor, jadinya cepat ketahuan dan lebih cepat diketahui,” sebutnya.

Dirinya bersyukur titik api tidak menyebar ke ruang lain, karena kesigapan pemadam kebakaran memadam api.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Satpol PP Banjarbaru Hidayaturahman mengatakan api berhasil dipadamkan sekira 15 menit setelah pihaknya mendapsati informasi terabut oleh Damkar Gabungan Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar.

Menurutnya kesulitan sumber air tidak ada dikarenakan titik api dekat denga sumber air dan PDAM.

Baca juga: BREAKING NEWS. Kebakaran Asrama Santriwati di Sungai Besar Banjarbaru

Sementara itu, Relawan KSR PMI Banjarbaru, Ahmad Rasyid Ridha mengatakan api muncul di lantai dua atau asrama santriwati yang menyambung dengan dealer Yamaha yang ada di lantai 1.

Saat ini para pengurus Rumah Tahfidz Qur’an Bakkah sedang melakukan pembersihan di ruang yang terbakar.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie