Kabupaten Kapuas
Dinas PMD Kapuas Serahkan Indeks Desa Membangun ke Sekda
KANALKALIMANTAN. COM, KUALA KAPUAS – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kapuas melakukan penandatanganan berita acara Indeks Desa Membangun (IDM) bersama stakeholder terkait, di aula kantor DPMD, Jumat (2/7/2021).
Kegiatan dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas Drs Septedy MSi, Kepala Bappeda Ahmad Muhammad Saribi, Kadiskominfo Dr H Junaidi SE SKM MAP MKes, serta tenaga ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3D).
Penandatanganan dilakukan Kepala Dinas PMD, Kepala Bappeda dan tenaga ahli P3MD Kabupaten Kapuas atau Koordinator Pendamping Kabupaten dari hasil IDM.
Usai penandatangan naskah berita acara Indeks Desa Membangun (IDM) diserahterimakan dari Kepala Dinas PMD kepada Sekda Kapuas.
Baca juga: Gangguan Jiwa Meningkat Saat Pandemi, Psikiater RS Ratu Zalecha: Pasien Bisa 46 Orang Sehari!
“Harapan kami dengan penandatangan dan penyerahan dokumen IDM ini, bersama-sama kita melihat data yang ada, bagaimana kedepan kita bisa meningkatkan status desa-desa di Kabupaten Kapuas ini,” kata Sekda Kapuas.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD Kapuas, Yanmarto mengatakan, penandatanganan bersama itu dilakukan sesuai amanat Undang-Undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa, serta
Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 2 tahun 2018 tentang indeks desa membangun, dengan tujuan memaparkan capaian indikator kinerja utama Dinas PMD Kapuas yaitu, IDM, TPD dan IKM.
“Mengukur dan mengklasifikasikan desa dalam rangka menentukan intervensi baik anggaran maupun kebijakan pembangunan desa, dimana IDM merupakan indikator yang bersifat nasional dalam menentukan tingkat kemajuan desa,” ujarnya.
Adapun status desa tersebut dibagi menjadi 5 klasifikasi yakni, desa mandiri, desa maju, desa berkembang, desa tertinggal, serta desa sangat tertinggal. (kanalkalimantan.com/ags)
Reporter : ags
Editor : kk
-
Bisnis2 hari yang lalu
Syamsudin Noor Jadi Bandara Domestik, Begini Respon Wali Kota Banjarbaru
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Kontrol Overpopulasi Kucing Beranak Pinak di Banjarbaru, 150 Pejantan Dikebiri
-
Bisnis3 hari yang lalu
Status Internasional Dicabut, Bandara Syamsudin Noor Tetap Jadi Embarkasi Haji
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Dominasi Golkar di Rumah Banjar, Ini 55 Calon Terpilih Anggota DPRD Kalsel 2024-2029
-
Kota Banjarbaru18 jam yang lalu
Proyek Trotoar Jalan Kemuning Langsung Drainase, Begini Respon Warga yang Pagarnya Kena Bongkar
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Warga Muhammadiyah Banjarbaru Berhalalbihalal di Masjid At Taqwa