Connect with us

Kabupaten Tanah Bumbu

Workshop Penyusunan Proses Bisnis, Ini Target yang Diinginkan Pemkab Tanbu

Diterbitkan

pada

Workshop penyesuaian proses bisnis di Gedung Mahligai Bersujud Kapet, Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu. Foto: ftr

KANALKALIMANTAN.COM, BATULICIN – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) menggelar workshop penyususnan proses bisnis di Gedung Mahligai Bersujud Kapet, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Selasa (6/12/2022).

Syaikul Ansari, Kabag Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanbu menyampaikan laporan panitia pelaksana tujuan workshop yaitu memberikan pemahaman kepada SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) tentang kebutuhan proses bisnis dalam tercapainya visi dan misi pembangunan Kabupaten Tanbu.

“Setelah mengikuti workshop ini semoga semua peserta dapat memahami substansi pada peta proses bisnis, memahami teknis penyusunan peta proses bisnis, peserta bisa memperbaiki dan menyusun peta proses bisnis pemerintah kabupaten dan perangkat daerah,” ungkapnya.

Workshop diantaranya, menelaah data proses bisnis yang telah disusun pada tahun 2021, memperbaiki fungsi dan tahapan proses bisnis, dan memperbaiki teknis penyusunan peta proses bisnis pemerintah daerah terkait dengan penyempurnaan mekanisme kerja, sistem kerja sesuai dengan Permenpan Nomor 7 tahun 2022. Dengan menggunakan metode materi dan kombinasi tanya jawab dan praktek. Workshop berjalan selama 2 hari.

 

Baca juga  : Pemko Banjarbaru Kembali Raih Penghargaan Opini WTP dari Menkeu RI!

Narasumber adalah tenaga ahli proses bisnis dan dosen teknik Industri Universitas Buana Perjuangan Ir M Sayuti.

Bupati Tanbu diwakili oleh Asisten Administrasi Umum, Andi Aminuddin mengatakan bahwa, peta proses bisnis merupakan diagram yang menggambarkan hubungan kerja yang efektif dan efisien, antar unit organisasi untuk menghasilkan kinerja sesuai dengan tujuan pendirian organisasi, agar menghasilkan keluaran yang bernilai tambah bagi pemangku kepentingan.

“Oleh karena itu, kami berharap agar setiap instansi pemerintah mampu melaksanakan tugas secara efektif dan efisien, mampu mengkomunikasikan dengan pilihan internal maupun eksternal, memiliki aset pengetahuan sebagai dasar pengambilan keputusan strategis, memiliki potensi masalah dan potensi perbaikan, serta memiliki standar pelaksanaan pekerjaan di bidangnya masing-masing,” katanya.

Baca juga  : Wali Kota Bontang Nahkodai Komwil V APEKSI Regional Kalimantan 2022-2025

Diharapkan tercipta tata kelola pemerintahan yang melayani, sederhana, dan akuntabel di Kabupaten Tanah Bumbu.

Workshop diikutk peserta unit kerja SKPD Lingkup Pemkab Tanbu yaitu pejabat dan pelaksana subbag umum kepegawaian dan subbag perencanaan. (Kanalkalimantan.com/ftr)

Reporter : ftr
Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->