Connect with us

Kota Banjarmasin

Verifikasi Tim Perpusnas RI Cek Kesiapan Perpustakan Khusus Disabilitas

Diterbitkan

pada

Tim verifikasi DAK Subbidang Perpustakaan, Perpustakaan Nasional RI melakukan kunjungan lapangan di perpustakaan daerah Palnam. Foto : fikri

BANJARMASIN, Tim verifikasi DAK Subbidang Perpustakaan, Perpustakaan Nasional RI melakukan kunjungan lapangan di perpustakaan daerah Palnam Provinsi Kalsel di Banjarmasin, Rabu (13/11).

Kepala Bagian Perencanaan Perpusnas Dr Adin Bondar yang didampingi oleh Rezha Pranatama MSc sebagai Kepala Subdit Pemuda Olah Raga, Perpustakaan dan Arsip Kemendagri menjelaskan, maksud dan tujuan dilakukan verifikasi lapangan ini adalah untuk memastikan bahwa Pemprov Kalsel telah siap untuk dilakukannya perluasan gedung layanan disabilitas.

Dijelaskan Adin, upaya pengembangan layanan disabilitas didasari pada amanat UU No. 43/2007 tentang Perpustakaan, pasal (5).

“Masyarakat mempunyai hak yang sama untuk memperoleh layanan serta memanfaatkan dan mendayagunakan fasilitas perpustakaan, baik di daerah terpencil, terisolasi, atau terbelakang sebagai akibat faktor geografis juga masyarakat memiliki cacat dan/atau kelainan fisik, emosional, mental, intelektual, dan/atau sosial,” katanya.

Perluasan layanan disabilitasi akan didanai oleh pemerintah pusat melalui DAK Fisik Subbidang Perpustakaan tahun 2020. Modernisasi layanan ini sekaligus memperlengkapi konsep layanan yang telah dikembangkan oleh Dispersip Provinsi Kalsel, yaitu hadirinya layanan perpustakaan modern baik layanan anak “KIDs Library” maupun layanan umum untuk menunjang transformasi layanan berbasis inklusi sosial dalam mendorong penguatan budaya literasi masyarakat Kalsel melalui budaya gemar membaca.

Kepala Dispersip Provinsi Kalsel Dra Hj Nurliani Dardie menyambut baik perluasan layanan disabilitas hal ini akan mendukung perpustakaan berbasis inklusi sehingga pencapaian pembangunan Kalsel sebagaimana dalam visi dan misi  “Mapan” (Mandiri dan Terdepan) Lebih Sejahtera, Berkeadilan Berdikari, dan Berdaya Saing segera terwujud.

“Disadari atau tidak, kehadiran perpustakaan amat sangat strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” kata Bunda Nunung.

Sebab, Bunda Nunung menambahkan, melalui kehadiran perpustakaan masyarakat akan memiliki akses ke informasi dan ilmu pengetahuan. Sehingga melalui budaya baca masyarakat akan berpengetahuan, dan pengetahuan tersebut akan menjadikan seseorang lebih inovatif, kreatif dan produktif.

“Yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidupnya serta kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan,” jelasnya. (fikri)

Reporter : Fikri
Editor : Bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->