Connect with us

Kota Banjarbaru

Tekan Stunting, Pemko Banjarbaru Tambah 7 Kampung KB

Diterbitkan

pada

Penguatan kemitraan dan pemberdayaan masyarakat dan peluncuran DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting), di Kampung Keluarga Berkualitas, Posyandu Seroja, Jalan Ramania, Kelurahan Loktabat Utara, Selasa (8/11/2022). Foto: medcenbjb

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjarbaru berkolaborasi dengan BKKBN Provinsi Kalsel terus berupaya untuk menurunkan stunting.

Berbagai cara yang dilakukan dalam penanganan dan pencegahan ini, salah satunya yang diselenggarakan pada hari ini yakni penguatan kemitraan dan pemberdayaan masyarakat dan peluncuran DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting), di Kampung Keluarga Berkualitas, Posyandu Seroja, Jalan Ramania, Kelurahan Loktabat Utara, Selasa (8/11/2022).

Terselenggaranya acara pada hari ini merupakan untuk penguatan keluarga untuk pencegahan stunting. Keluarga merupakan pilar suatu bangsa sebagai unit sosial ekonomi terkecil dalam masyarakat, yang merupakan landasan dasar dari semua institusi masyarakat dan Negara.

Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono saat menghadiri penguatan kemitraan ini mengatakan, kunci sukses peningkatan sumnber daya manusia adalah berawal dari bagaimana kualitas sebuah keluarga.

 

 

Baca juga: Infrastruktur Jalan Kapuas Hulu Dibuka, Ini Kata Algrin Gasan

“Melalui kegiatan ini Pemerintah Kota Banjarbaru terus berupaya untuk saling bersinergi, bergandengan tangan dan bekerja sama dalam menjalankan program Kampung KB guna menurunkan angka stunting di Banjarbaru,” katanya.

Lanjut Wartono, dirinya berharap adanya perhatian dari SKPD ataupun para mitra terkait program Kampung KB di Kelurahan Loktabat Utara ini, dapat meningkatkan pemberdayaan dan penguatan keluarga.

“Kegiatan ini tidak hanya sampai disini saja, namun harus tetap berkesinambungan agar tujuan utama dari program ini dapat tercapai dengan baik, salah satunya turunnya angka stunting di Kota Banjarbaru,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjarbaru, Sri Lailana menyampaikan, Kampung Keluarga berkualitas yang ada di Kota Banjarbaru sejak tahun 2019 sudah terbentuk 7 Kampung KB salah satunya sudah kategori paripurna.

“Yang dimaksud Kampung KB ketegori paripurna ialah Kampung Keluarga Berkualitas Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang. Selanjutnya yang lain dalam tahap pengembangan,” ucapnya.

Baca juga: Aditya Tuntaskan Polemik PKL di Depan Bandara Syamsudin Noor

Sri juga mengatakan, pada tahun 2022 ini sudah menetapkan tambahan 6 Kampung KB berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Banjarbaru.

“6 diantaranya, Kampung KB Kelurahan Landasan Ulin Tengah, Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kelurahan Sungai Ulin, Kelurahan Palm dan Kelurahan Bangkal serta Kelurahan Guntung Paikat,” tuturnya.

Acara ini juga dilaksanakannya penandatangan komitmen penguatan kemitraan dan pemberdayaan masyarakat. Serta menggelar contoh menu makanan sehat untuk ibu hamil dan menyusui serta makanan sehat untuk balita. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : al
Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->